"Syukurlah permainan memiliki dua babak. Kami tidak bermain sangat baik di babak pertama. Mereka membuatnya tidak nyaman dalam upaya mencetak gol.Â
"Kami tidak memiliki cukup gerakan. Kami tidak cepat cukup. Kami mengoper bola ke area di mana mereka memiliki sembilan pemain. Babak kedua kami jauh lebih menyerang langsung ke jantung pertahanan mereka dan menyebabkan mereka lebih banyak masalah. Gol-golnya luar biasa."Â
Demikian pernyataan Juergen Klopp usai laga seperti dilansir situs resmi, Premierleague.com (25/4/22).Â
Dengan kekalahan ini, Everton mengakhiri posisi di zona degradasi Liga Inggris untuk pertama kalinya sejak 6 Desember 2020.Â
Hasil sementara ini adalah yang terjauh dalam satu musim setelah 32 pertandingan atau lebih, The Toffees berada di posisi tiga terbawah sejak musim kompetisi tahun 1998/99.
The Toffees hanya terpaut dua poin di belakang Burnley yang berada di urutan ke-17 dengan satu pertandingan di tangan atas Clarets. Posisi ini sangat mengkhawatirkna Everton jika tidak mampu keluar dari zona degradasi.Â
Bagi Liverpool laga berikutnya adalah bertanding di leg pertama semi final Liga Champions melawan Villarreal di anfield pada Kamis (27/4/22) pukul 02.00 dini hari WIB. Semi final lainnya, City berhadapan melawan Real Madrid.Â
Salam bola @hensa.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H