Namun Enam menit kemudian, Mwepu kali ini mencetak gol untuk menggandakan keunggulan Brighton dengan penyelesaian luar biasa dari umpan silang Moises Caicedo.Â
Laga semakin memanas karena bagi tuan rumah yang sudah ketinggalan 2 gol harus mengejar dan menyemakan kedudukan atau bahkan meraih kemenangan. Namun pertahanan Brighton yang menerapkan tiga bek dan dua bek sayap terlalu kokoh untuk ditembus.Â
Namun demikian akhirnya Arsenal mampu juga membalaskan satu gol pada menit ke-89 ketika tendangan Martin Odegaard akhirnya menjebol gawang Brighton yang dijaga oleh Robert Sanches.
Sebelumnya juga Odegaard memiliki peluang tetapi tembakannya membentur mistar gawang beberapa saat sebelumnya golnya lahir satu menit senbelum laga berakhir tersebut.
Tuan rumah berusaha menyamakan kedudukan secara dramatis tetapi kiper Brighton, Robert Sanchez berhasil menggagalkan setiap upaya Arsenal, salah satunya upaya pemain pengganti Eddie Nketiah pada detik-detik tersisa.
Kekalahan berturut-turut membuat Arsenal berada di urutan kelima dengan 54 poin, tertinggal tiga poin dari Spurs yang berada di urutan keempat yang telah memainkan satu pertandingan lebih banyak.Â
Perjalanan menuju empat besar menjadi pekerjaan yang sangat menantang bagi Mikel Arteta. Karena di depan sudah menunggu laga-laga peting melawan tim yang bukan kelas kacang.Â
Mereka adalah Chelsea, Manchester United dan West Ham yang harus ditundukkan The Gunners. Bos Arteta memiliki banyak pekerjaan yang harus dilakukan untuk membuat target tempat Liga Champions terwujud.Â
 "Dengan semua tim yang tersedia, kami tahu betapa sulitnya tantangan itu. Dua pemain kami cedera membuat situasi menjadi lebih rumit.Â
"Tapi kami tidak bisa melihat itu karena kami tidak bisa mencari alasan. Apa yang terjadi hari ini dan nati tergantung pada kami, para pemain yang kami miliki dan cara kami mempersiapkan pertandingan."Â
Demikian kata Mikel Arteta usai laga di kandang Emirates Stadium seperti dilansir Skysports (9/4/22). Sebuah pernyataan yang terkesan pasrah walaupun masih ada tekad penuh yang harus dijalani mereka.Â