Thomas Partey membuka skor untuk pasukan Mikel Arteta setelah tendangan sudut Gabriel Martinelli.Â
Peluang sebelumnya membentur tiang gawang dan mistar gawang selama babak pertama.Â
Martinelli telah terlibat langsung dengan delapan gol dalam 18 penampilan Liga Premier musim ini, mencatatkan lima gol dan tiga assist.
Handball bek Leicester, Caglar Soyuncu adalah peluang terbaik berikutnya untuk Arsenal.Â
Tembakan penalti Lacazette berhasil menggandakan keunggulan Arsenal. Gol ini menyegel kemenangan Arsenal untuk salah satu tim terkuat di Liga Premier saat ini.Â
Dua gol yang berasal dari bola mati seakan menjadi familiar bagi Brendan Rodgers, Sang Pelatih Leicester City.Â
Hasil ini juga menjadi catatan rekor bola mati Leicester yang mengerikan. Tidak termasuk penalti, The Foxes kini telah kebobolan 15 gol Liga Premier dari situasi bola mati musim ini, paling banyak dari tim mana pun.Â
Kemenangan penting ini membawa motivasi tinggi bagi pasukan The Gunners.Â
Mikel Arteta menyambut kemenangan ini dengan suka cita tapi mengakui masih butuh peningkatan lagi.Â
"Kami harus menaikkan level kami dan kami tentu melakukannya di setiap aspek permainan.Â
"Kami sedikit menderita saat 1-0, kami kehilangan kendali permainan tetapi babak kedua jauh lebih baik. Pemahaman tentang apa yang harus kami lakukan berjalan baik di babak kedua." Kata Arteta seperti dilansir Premierlegue.com (13/3/22).Â