Mohon tunggu...
AKIHensa
AKIHensa Mohon Tunggu... Penulis - Pensiunan sejak tahun 2011 dan pada 4 Mei 2012 menjadi Kompasianer.

Kakek yang hobi menulis hanya sekedar mengisi hari-hari pensiun bersama cucu sambil melawan pikun.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Ada Apa dengan "Kutukan" di Piala AFF? Omong Kosong

29 Desember 2021   10:00 Diperbarui: 29 Desember 2021   21:36 1072
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong (Foto Aseanfootball.org). 

Sedangkan Indonesia saat ini hanya memiliki satu pemain yaitu Evan Dimas yang saat itu juga sebagai pemain cadangan yang tidak dimainkan pelatih Indonesia, Alfred Riedl dalam final tahun 2016. 

Materi pemain asuhan pelatih Shin Tae-yong saat ini diperkuat pemain-pemain muda yang merupakan debutan dalam turnamen level ASEAN ini. 

Jika Indonesia berhasil juara maka itu bukan karena memecahkan mitos kutukan yang sering dibicarakan orang, tetapi karena skuad Garuda bermain luar biasa. 

Begitu pula jika Timnas Indonesia belum berhasil meraih juara, maka itu itu bukan karena kutukan sepak bola gajah yang terjadi tahun 1998 masih berlaku. Mari kita berfikir positif untuk kemajuan sepak bola Indonesia. 

Bravo Merah Putih @hensa. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun