Liga Champions, 4 Gol Lahir pada Laga Manchester United Vs Atalanta

Gol pembuka dalam laga ini lahir untuk tuan rumah Atalanta melalui kaki Josip Ilicic pada menit ke-12.  Ini adalah gol ketujuhnya di Liga Champions UEFA. 

Menurut catatan UEFA.com (3/11), Tujuh golnya tercipta setelah ulang tahun yang ke-32 dan gol terakhirnya melawan Manchester United malam ini datang pada usia 33 tahun 277 hari. Dia adalah pencetak gol tertua Atalanta di Liga Champions UEFA. 

Keunggulan Atalanta akhirnya dipecahkan oleh gol Cristiano Ronaldo pada akhir babak pertama menembus gawang atalanta yang dikawal Juan Musso. 

Ronaldo dan Greenwood bertukar operan satu-dua dengan cepat, sebelum Bruno melakukan backheels bola di tepi area penalti, memberi rekan Portugalnya mencetak gol. Laga berakhir 1-1 hingga turun minum. 

Babak kedua menit ke56, Zuvan Zapata membuat tuan rumah Atalanta unggul kembali 2-1. Gol berawal dari umpan terobosan Palamino yang sempat direview oleh VAR tetapi gol dinyatakan sah karena Zapata tidak dalam posisi off side. 

Bagi Atalanta hingga menit ke-90+1, seakan kemenangan ini sudah di depan mata. Para suporter sudah bersorak menyambut kemenangan penting. 

Namun kembali Ronaldo menyamakan kedudukan 2-2 dengan tembakan keras dari luar kotak penalti menembus gawang Musso. Gol yang sangat berharga bagi skuad Old Trafford ini. 

Ronaldo memang ibarat sebuah mesin gol, yang akan selalu mencetak gol. Bahkan dalam pertandingan ketika mereka tidak bermain bagus, tetapi selalu menciptakan peluang. Tentu saja skuad Ole ini tidak boleh terlalu berharap terus menerus kepada performa Ronaldo.  

Usai laga tersebut kepada BT Sports (3/11/21), Ronaldo berkata : “Saya tahu setiap kali Anda bermain melawan Atalanta di Bergamo selalu sulit. 

"Tapi kami percaya sampai akhir dan saya membantu tim saya meraih satu poin. Saya sangat senang. Kami tidak pernah menyerah dan kami percaya sampai akhir." Kata Mega Bintang asal Portugal ini. 

Walaupun Manchester United hanya meraih satu poin tetapi mereka memimpin klasemen grup F dengan 7 poin. Sebenarnya Villarreal juga memiliki 7 poin hanya mereja kalah selisih gol sehingga berada di peringkat kedua.