Mohon tunggu...
AKIHensa
AKIHensa Mohon Tunggu... Penulis - PENSIUNAN sejak tahun 2011 dan pada 4 Mei 2012 menjadi Kompasianer.

KAKEK yang hobi menulis hanya sekedar mengisi hari-hari pensiun bersama cucu sambil melawan pikun.

Selanjutnya

Tutup

Raket Pilihan

Jonatan Christie Kalah, Indonesia Akhirnya Tertolong Greysia Polii dan Apriyani

28 September 2021   05:07 Diperbarui: 28 September 2021   06:22 600
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Piala Sudirman 2021 mempertandingkan kembali tim-tim yang ada di grup C dimana Indonesia berhadapan lawan Kanada dan Denmark melawan Rusia. Tim Indonesia menang dramatis dengan skor ketat 3-2 atas Kanada dalam perjuangan yang melelahkan. 

BACA JUGA : Piala Sudirman: Debut Ganda Putri Muda, Fadia dan Ribka Membawa Kemenangan Indonesia atas Rusia

Meskipun dengan kemenangan tersebut Indonesia memastikan langkah ke perempat final, tetapi laga berjalan sangat ketat. Skor akhir 3-2 menunjukkan pertandingan berjalan menegangkan. 

Laga malam itu berlangsung di Energia Areena, Vantaa, Finlandia, Senin (27/9) mulai pukul 20.00 WIB dengan mencatatkan dua kekalahan dari dua nomor tunggal kita. 

Jonatan Christie dan Ester Nurumi harus mengakui keunggulan lawan-lawan mereka. Bahkan Indonesia sempat tertinggal 1-2 akibat kekalahan dari dua nomor tersebut. 

Pada partai pertama, ganda putra Pasangan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto menang meyakinkan atas BR Sankeerth/Nyl Yakura dengan skor 21-16, 21-10. 

Namun disayangkan debut pemain belia usia 16 tahun, Ester Nurumi pada nomor tunggal putri harus mengakui keunggulan Rachel Chan lewat permainan tiga games 22-24, 8-21, 18-21. Dengan kemenangan ini Kanada menyamakan kedudukan menjadi 1-1. 

Pada tunggal putra Jonatan Christie juga mengalami kekalahan dari tunggal Kanada, Brian Yang dalam pertarungan tiga games 21-9, 20-22, 18-21. Hasil itu membuat Indonesia sempat tertinggal 1-2 dari tim Kanada. 

Usai laga tersebut Jojo panggilan akrab tunggal putra kita ini merasakan kekecewaan yang amat sangat. Raut wajah pemuda ini benar-benar melelahkan akibat kekalahan itu. 

"Terus terang saya merasa kecewa karena kekalahan ini dan tidak bisa menyumbang poin untuk Indonesia. Saya minta maaf atas kegagalan ini," ujar Jonatan dalam rilis resmi situs PBSI, Badmintonindonesia.org (28/9/21). 

Ketika ganda putri peraih medali emas Olimpiade Tokyo tampil pada nomor ketiga, maka terjadilah titik balik yang membawa kemenangan untuk Tim Indonesia. 

Indonesia bisa menyamakan skor jadi 2-2 berkat kemenangan yang diraih Greysia Polii/Apriyani Rahayu atas Rachel Chan/Catherine Choi dengan dua games langsung, 21-16, 21-10. 

Pasangan emas Olimpiade ini terlalu kuat untuk ganda putri Kanada. Mereka bermain taktis dan menguasai permainan dengan baik dan layak memenangkan pertandingan. Sangat sedikit sekali melakukan kesalahan ganda ranking 6 Dunia ini.  

Greysia dan Apriyani telah membuka kembali harapan kemenangan Indonesia dengan menyamakan kedudukan menjadi 2-2. 

Hanya menyisakan satu nomor yang dipertandingkan di ganda campuran yang harus dituntaskan untuk meraih kemenangan. 

Tugas tersebut diemban oleh ganda campuran, Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari. Mereka berhadapan dengan ganda campuran Kanada, BR Sankeerth/Crystal Lai. 

Akhirnya Rinov/Pitha mengalahkan Sankeerth/Lai lewat permainan dua games langsung dengan skor 21-14, 21-10 dalam waktu 30 menit. 

Mereka benar-benar unggul segalanya dari pasangan Kanada tersebut. Melihat ranking Dunia, sudah selayaknya Rinov/Pitha berada di atas mereka.  

Pada hari kedua PialaSudirman ini, meski sempat tertinggal, Indonesia akhirnya berhasil menang tipis 3-2 atas Kanada. Kemenangan ini membawa Tim Bulutangkis Merah Putih melaju ke perempat final. 

Kendati demikian banyak sekali catatan bagi tim pelatih tim bulutangkis Indonesia. Terutama pembenahan mental pemain dan stamina yang anjlok pada saat memasuki gim ketiga. 

Kelemahan itu terjadi di tunggal putri Ester yang anjlok staminanya pada gim ketiga. Demikian pula Jonatan Christie kehilangan fokus bermain saat pertarungan di gim ketiga. 

Denmark juga lolos ke babak perempat final setelah menang atas Rusia pada laga kedua mereka. Pada hari pertama Denmark mengalahkan Kanada dengan skor 5-0. 

Indonesia dan Denmark akan memperebutkan juara grup C memalui pertandingan pada Rabu (29/9) pukul 14.00 WIB di Energia Areena, Vantaa Finlandia. Selamat untuk Indonesia. 

Bravo Merah Putih @hensa 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Raket Selengkapnya
Lihat Raket Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun