Mohon tunggu...
AKIHensa
AKIHensa Mohon Tunggu... Penulis - PENSIUNAN sejak tahun 2011 dan pada 4 Mei 2012 menjadi Kompasianer.

KAKEK yang hobi menulis hanya sekedar mengisi hari-hari pensiun bersama cucu sambil melawan pikun.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Demi Lionel Messi, "Blaugrana" Korbankan Philippe Coutinho dan Antoine Griezmann

23 Juli 2021   05:42 Diperbarui: 23 Juli 2021   06:41 652
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Presiden Barcelona memperkenalkan rekrutan pemain terbarunya yaitu Memphis Depay kepada publik. Pada kesempatan tersebut, Joan Laporta sempat buka-bukaan tentang nasib kontrak Lionel Messi. 

BACA JUGA : "Gli Azzurri" Italia Memang Layak Juara Euro 2020, karena "Perjudian" Gareth Southgate

Jumpa pewarta ini adalah untuk pertama kalinya sejak rumor yang beredar bahwa Barcelona sedang dalam kesulitan mendaftarkan pemain-pemain rekrutan anyar mereka. 

Masalah besar yang dihadapi Barcelona adalah anggaran gaji. Maka untuk itu mereka harus berpacu dengan waktu mencapai kesepakatan menurunkan gaji para pemain mereka, demi mendaftarkan skuad menjelang musim baru.

Pemain baru yang direkrut bisa didaftarkan, seperti Memphis Dhepay, Sergio Aguero dan Eric Garcia. Laporta selalu menyadari dengan adanya pembatasan yang dilatarbelakangi oleh hutang klub yang mereka miliki. 

Rasio keuangan yang dimiliki Barcelona tidak memudahkan keleluasaan dalam mendaftarkan pemain baru. Inilah yang saat ini sedang difokuskan untuk menanggulangi ratio tersebut. 

Dalam jumpa pewarta tersebut selain mengenalkan Depay, Laporta juga membahas salah satu topik utama yang melingkupi klub saat ini. Topik hangat itu adalah masa depan Antoine Griezmann. 

Dengan banyak desas-desus yang beredar bahwa pemain Prancis itu bisa dilepas untuk meringankan anggaran gaji, maka inilah saatnya menunggu penjelasan dari Sang Presiden Barcelona. 

Namun tampaknya komentar presiden Blaugrana lebih banyak menimbulkan pertanyaan daripada memberikan jawaban yang terang dan gamblang.  Laporta menyatakan kepada Marca.com (20/7/21) : 

"Kami sangat menghargai Griezmann, dia adalah pemain level atas dan kami sangat senang,

"Mengingat situasi kami, maka kami telah terbuka untuk sebuah tawaran. Tetapi tidak akan mudah bagi seseorang untuk datang dengan tawaran penting."

Seperti sudah banyak diketahui oleh publik bahwa Griezmann adalah salah satu pemain Barcelona dengan pendapatan terbesar kedua setelah Lionel Messi. 

Karena itu kehadiranya dalam tim saat ini bisa membuat Barcelona akan gagal mematuhi batas gaji LaLiga  yang sesuai dengan kriteria yang berlaku. Melepas Griezmann adalah salah satu cara paling mudah dibandingkan melepas pemain lain. 

Pembicaraan tentang kesepakatan pertukaran dengan Saul Niguez dari Atletico Madrid sementara ini terhenti. Namun kepindahan Griezmann merupakan upaya klub menyelesaikan masalah keuangan yang ada.

Selain melakukan nego dengan Atletico, manajemen Barcelona juga sedang menjajagi kemungkinan kontak dengan Paris Saint Germain dan klub-klub di Premier League. 

Selain Griezmann, prioritas pelepasan lainnya adalah menjual Philippe Coutinho. Dalam hal ini mengamankan penjualan Antoine Griezmann dan Philippe Coutinho, berarti akan mengurangi tagihan gaji klub sebesar 100 juta euro. 

Kabar terbaru dari Marca.com (12/7/21), bahwa sebuah laporan yang diterbitkan oleh L'Equipe, klub Prancis Marseille tertarik untuk merekrut Coutinho. Mereka mencari bantuan dari salah satu sponsor klub untuk membantu mendanai kepindahan Coutinho. 

Barcelona harus mengurangi beban gaji hingga lebih dari 180 juta Euro atau setara Rp3 triliun agar tidak melanggar peraturan Financial Fair Play (FFP) Liga Spanyol musim ini. 

Semua upaya ini harus dilakukan oleh manajemen Barcelona dalam memenuhi target untuk merekrut kembali Lionel Messi. Bahkan berita yang beredar hangat adalah Messi juga sedang berunding kemungkinan gajinya akan dipotog sebanyak 5o persen. 

Jika kesepakatan mereka terpenuhi, maka Messi akan kembali diikat kontrak selama lima tahun ke depan.  Sehingga dalam waktu dekat pihak manajemen segera mengumumkan kesepakatan mereka dengan Bintang Tim Argentina tersebut. 

Bagi Barcelona kembali melakukan kontrak dengan Messi adalah keharusan hanya dengan satu alasan yaiut performanya masih ada pada level tinggi. 

Mari kita simak, performa Messi pada 2020-21 menunjukkan bahwa dia masih produktif. Messi mengakhiri kampanye sebagai pencetak gol terbanyak LaLiga dengan 38 gol dan 12 assist di semua kompetisi. 

Demikian pula, Messi sudah memberikan 117 peluang untuk pemain lain dalam skuad Barcelona di semua kompetisi. Fakta lain adalah seorang Jordi Alba mejadi pemain paling kreatif kedua setelah Messi dengan 85 umpan kunci. 

Demikian pula, Kapten Timnas Argentina itu sudah menikmati kesuksesan internasional pertamanya di Copa America 2021. 

Messi diajang tersebut mencetak empat gol dan menghasilkan lima assist untuk dinobatkan sebagai Pemain Terbaik Turnamen dan membawa Argentina meraih trofi pertama mereka sejak tahun 1993. 

Fakta tersebut semakin menggarisbawahi bahwa betapa besarnya pengaruh luar biasa dari Lionel Messi, baik terhadap klub maupun timnas Argentina. 

Presiden Barcelona, Laporta menyatakan bahwa pembicaraan berjalan sesuai dengan rencana yang diharapkan. Kita tunggu saja perkembangan selajutnya dalam beberapa hari mendatang. 

Salam bola @hensa  

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun