Mohon tunggu...
AKIHensa
AKIHensa Mohon Tunggu... Penulis - Pensiunan sejak tahun 2011 dan pada 4 Mei 2012 menjadi Kompasianer.

Kakek yang hobi menulis hanya sekedar mengisi hari-hari pensiun bersama cucu sambil melawan pikun.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Pada Pekan Ini Manchester City Meraih Juara, Jika Tidak Terlalu

11 Mei 2021   05:54 Diperbarui: 11 Mei 2021   06:19 323
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Selebrasi pemain City merayakan gol mereka (Foto REUTERS/Clive Rose)

Seharusnya Manchester City sudah meraih juara Premier League ketika mereka menjamu Chelsea di Etihad, Sabtu (8/5/21). Namun peluang juara tersebut hilang ketika The Blues Chelsea berhasil menundukkan tuan rumah dengan skor 2-1. 

BACA JUGA : Memahami Arsenal dan Memantaskan Manchester United di Ajang Liga Eropa

Chelsea malam itu bermain sangat impresif untuk menghentikan Manchester City mengklaim gelar juara Liga Premier 2020/21 saat mereka bangkit dari ketertinggalan di babak pertama untuk meraih kemenangan penting mereka. 

Laga ini sebenarnya momen penting bagi The Citizen untuk mengunci gelar di kandang sendiri sehingga menjadi nilai yang punya arti sekaligus merayakan raihan trofi Premier League. 

Bahkan sebelum turun minum juara itu sudah dalam genggaman ketika Raheem Sterling membuka skor pada menit ke-44, melepaskan bola dari umpan kaki Sergio Aguero untuk mencetak gol liga pertamanya sejak 21 Februari 2021. 

Sergio Aguero sendiri hampir saja menambahkan keunggulan City di perpanjangan waktu babak pertama, namun disayangkan tembakan dari titik penalti jatuh ke pelukan Edouard Mendy. 

Tendangan panenka Aguero dapat ditebak kiper Chelsea itu. Hukuman diberikan wasit akibat Billy Gilmour melanggar Gabriel Jesus. 

Hingga turun minum, City unggul 1-0 dan mereka boleh merasa lega bahwa gelar juara sudah di depan mata hany tinggal 45 menit lagi. Namun ternyata semua impian tersebut harus tertunda. 

Chelsea menyamakan kedudukan setelah satu jam laga berjalan ketika tembakan keras Hakim Ziyech menemukan sudut gawang yang dikawal Ederson Moraes yang tidak berdaya mencegahnya. 

Mereka akhirnya merebut kemenangan di perpanjangan waktu babak kedua ketika Marcos Alonso mencetak gol penting untuk memberi Chelsea kemenangan liga ketiga berturut-turut. 

Gol yang sangat menyakitkan bagi skuad Guardiola.  Tiga poin penting yang sudah digenggam harus lepas dengan percuma. 

Hilang sudah kesempatan mereka merebut peluang untuk mendapatkan trofi Premier League di Stadion Etihad. 

Walaupun demikian, City masih menyisakan 3 laga lagi yang diantaranya cukup dengan meraih tiga poin saja dari kemungkinan 9 poin yang maksimal diraih. 

Namun sebelum agenda tersebut, ada dua laga yang akan dimainkan oleh Manchester United yang sangat besar pengaruhnya bagi juaranya The Citizen. 

Laga Setan Merah melawan Leicester dan Liverpool menjadi laga yang sangat krusial bagi nasib City bisa mengunci juara. 

Jika salah satu dari dua laga tersebut United menderita kekalahan maka resmi Manchester City juara Premier League tahun ini. 

Pada Rabu (12/5) dini hari WIB, Manchester United akan menjamu Leicester City di Stadion Old Trafford.  City sudah bisa memastikan gelar juara Premier League jika dalam laga tersebut United dikalahkan Leicester.

The Red Devils pasti menargetkan kemenangan atas The Foxes. Atau mengamankan hasil laga dengan berakhir imbang, maka United masih bisa menyamai torehan 80 poin yang dimiliki City di akhir musim. 

Kesempatan berikutnya adalah ketika mereka menjamu Liverpool di Old Trafford pada Jumat (14/5) dini hari WIB. 

Laga ini sempat tertunda karena saat itu ada insiden demo para fans Setan Merah yang memenuhi Stadion Old Trafford, menuntut manajemen United mundur gegara kasus Liga Super Eropa.  

Manchester  United juga wajib menang melawan Liverpool di Stadion Old Trafford untuk menggagalkan City menjadi juara. 

Tidak ada cara lain karena jika mereka hanya bisa bermain imbang atau kalah, maka City sudah dipastikan mengunci juara. 

Dua laga melawan Leicester dan Liverpool ini adalah pertandingan yang diprediksi cukup menjadi tantangan bagi United karena dipastikan berjalan seimbang bahkan bisa saja United menderita kekalahan. 

Kesempatan berikutnya bagi City adalah pada saat mereka sendiri yang akan menentukan nasibnya. 

City akan bertandang ke markas Newcastle United, Sabtu (15/5) dini hari WIB. Laga penting yang wajib menang. 

Ini adalah laga tersisa dari dua laga lainnya yang akan dijalani oleh skuad Gardiola. Newcastle saat ini sedang dalam performa baik. City harus berhati-hati melawan mereka. 

Namun melihat materi pemain yang dimiliki oleh City, laga ini seharusnya bisa dimenangkan oleh pasukan Biru Langit. Sekaligus kemenangan ini menorehkan gelar juara. 

Jangan terlalu lama menunda juara, jika tidak maka mereka bisa saja akhirnya dikejar oleh Red Devils. 

Salam bola @hensa

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun