Tottenham membuat dua perubahan dari komposisi pemain ketika mereka kalah di final Piala Carabao. Ada dua pemain yaitu Dele Alli dan Gareth Bale masuk dalam starter menggantikan Harry Winks dan Lucas Moura.Â
Alli mengisi posisi striker kedua di belakang Harry Kane sedangakn Bale dan Son beoperasi dari kedua sisi sayap Spurs dalam formasi 4-2-3-1. Menugaskan duet pivot, P. Hjbjerg dan Giovani Lo Celso untuk menjaga keseimbangn tim dalam melakukan transisi.Â
Sementara barisan 4 bek di depan gawang yang dikawal oleh Hugo Lloris adalah Serge Aurier, Toby Alderweireld, Eric Dier dan Sergio Reguilon. Â
Ryan Mason, pelatih termuda di Premier League yang dipercaya membesut Tottenham memberikan penilaian kepada Bale usai laga tersebut seperti dilansir Skysports (3/5/21) : "Saya pikir Gareth luar biasa, golnya berkelas dunia. Tak seorang pun seharusnya meragukan kemampuannya."Â
"Dia telah membuktikan selama beberapa tahun sebagai salah satu yang terbaik di dunia pada saat-saat itu. Dia menunjukkan komitmen nyata untuk tim dan momen yang dia hasilkan sangat luar biasa."Â
Ryan Mason adalah manajer Tottenham ketiga berturut-turut yang memenangkan dua pertandingan Liga Premier pertama mereka setelah Jose Mourinho dan Mauricio Pochettino.Â
Tidak sia-sia Ryan memberikan kepercayaan kepada Bale langsung dibuktikan dengan tiga golnya. Tidak seperti Mourinho yang hanya memasukkan Bale sebagai pemain pengganti.Â
Kemenangan ini menambah tiga poin dan menaikkan posisi Spurs ke peringkat 5 menggeser Liverpool dan West Ham United yang belum memainkan laga mereka yang ke-34.Â
Tentu saja mereka kembali membuka peluang untuk bersaing memperebutkan posisi 4 tim teratas yang berhak bermain di Liga Champions tahun depan. Dari klaemen terakhir, dua tempat sudah pasti dipegang oleh City dan United sehingga menyisakan dua tiket lagi.Â
PerformaBale dan skuad Tottenham telah memberikan rasa optimis mereka untuk bersaing meraih dua tiket tersisa zona Liga Champions. Selamat untuk Tottenham.Â
Salam bola @hensa  Â