Mohon tunggu...
AKIHensa
AKIHensa Mohon Tunggu... Penulis - Pensiunan sejak tahun 2011 dan pada 4 Mei 2012 menjadi Kompasianer.

Kakek yang hobi menulis hanya sekedar mengisi hari-hari pensiun bersama cucu sambil melawan pikun.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Fenomena Kejutan Turki dan Armenia di Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Eropa

2 April 2021   06:39 Diperbarui: 2 April 2021   07:31 950
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Para bintang tim favorit juara grup pada kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Eropa (Foto Goal.com)

Jeda International FIFA baru saja berakhir pada akhir Maret kemarin. Kualifikasi Piala Dunia zona Eropa juga sudah menyelesaikan putaran pertamanya untuk 10 grup dari A hingga J. 

Agenda tersebut berlangsung sejak Maret 2021 hingga Maret 2022, Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Eropa (UEFA) resmi bergulir. Sebanyak 55 negara Eropa ini saling bersaing untuk mendapatkan 13 slot ke putaran final di Qatar tahun 2022. 

Usai agenda putaran pertama berakhir, hangat dibicarakan oleh para pengamat tentang fenomena yang ditampilkan dua tim yang tampil mengejutkan yaitu Armenia dan Turki. Mereka memimpin klasemen di grup mereka masing-masing.

BACA JUGA : Inggris Sempurna, Harry Maguire Jadi Pahlawan dalam Laga Lawan Polandia

Portugal memimpin grup A, Spanyol untuk grup B, Italia di grup C, Prancis di grup D, Belgia di grup E, Denmark di grup F, Turki di grup G, Kroatia di grup H, Inggris di grup I dan Armenia di grup J.  

Bagaimana aturan untuk zona Eropa ini bisa lolos ke putaran final Piala Dunia Qatar 2022? UEFA memiliki jatah 13 negara untuk lolos ke putaran final Piala Dunia 2022. 

Sepuluh juara grup secara otomatis akan lolos langsung ke putaran final di Qatar 2022, sementara tiga tiket tersisa diambil lewat jalur ronde kedua.

Pada Ronde kedua ini akan melibatkan 12 negara, yang terdiri dari 10 tim yang finis  runner-up  ditambah dua negara lain dari para juara grup di UEFA Nations League yang belum lolos. 

Dua belas tim tersebut kemudian dibagi ke dalam tiga grup. Kemudian para Pemenang dari tiap grup akan lolos ke Qatar 2022. 

Setelah selesai menjalani putaran pertama kualifikasi tersebut pada bulan Maret ini, ada yang sangat menarik dibahas yaitu kejutan dari penampilan Turki dan Armenia. Dua negara ini memimpin pengumpulan poin dalam klasemen sementara grup mereka. 

Armenia di grup J mengungguli Jerman yang difavoritkan lolos langsung dari grup ini. Armenia mengumpulkan 9 poin dari tiga laga mereka yaitu menang 1-0 atas Liechtenstein, menang 2-0 atas Islandia dan menang 3-2 atas Romania. Angka yang sempurna diraih oleh Armenia. 

Sementara Jerman harus berada di posisi ketiga karena kalah dalam pengumpulan poin. Jerman memiliki 6 poin sama dengan Macedonia Utara namun mereka kalah dalam head to head. Jerman kalah 1-2 dari Macedonia Utara sehingga posisi kedua ditempati Macedonia Utara. 

Kekalahan Jerman dari Macedonia Utara yang berperingkat 65 FIFA ini merupakan kejutan yang tidak pernah diprediksi para pengamat.  

Laga itu digelar di Duisburg, juara dunia empat kali itu harus takluk 1-2 di kandang mereka sendiri. Kenyataan dari kekalahan yang sangat menyakitkan.  

Dua gol Macedonia dicetak oleh Goran Pandev dan Eljif Elmas sedangkan Jerman hanya mampu membalas dengan satu gol oleh penalti Ilkay Gundogan.

Ini merupakan kekalahan pertama Jerman di kualifikasi Piala Dunia sejak kekalahan 1-5 dari Inggris pada September 2001. Melihat status Jerman dan Macedonia Utara yang jauh dalam ranking Dunia mereka, hasil ini merupakan kejutan besar. 

Macedonia Utara juga dengan gemilang menang atas Islandia dan Romania yang ranking Dunia mereka lebih tinggi. Sungguh ini adalah pencapaian yang luar biasa dan harus mampu dipertahankan hingga usai ajang kualifikasi ini. 

Kejutan lainnya adalah penampilan Turki yang memimpin grup G dengan 7 poin dari dua kali menang dan sekali bermain seri. Di grup ini ada Belanda yang diunggulkan lolos langsung ke putaran Final di Qatar 2022. 

Namun ternyata Belanda harus takluk pada Truki dengan skor 4-2. Kekalahan Belanda yang sangat menyakitkan dalam laga perdana mereka. Karena kekalahan ini Belanda harus berada di posisi kedua klasemen grup G dengan 6 poin dari dua kemenangan dan satu laga kalah. 

Turki setelah menang 4-2 atas Belanda juga menang 3-0 atas Norwegia. Namun mereka justru ditahan imbang 3-3 oleh Latvia. Bagi Latvia ini adalah satu-satunya poin yang mereka dapatkan setelah selesai putaran pertama. 

Kemenangan Turki atas Belanda merupakan kejutan yang tidak terduga. Belanda yang memiliki skuad lebih mentereng karena diperkuat pemain-pemain kelas satu di Liga Eropa, terlihat frustrasi menghadapi pertahanan Turki yang kokoh. 

Namun juga mereka terlihat kocar-kacir menghadapi serangan balik Turki yang cepat. Kordinasi lini pertahanan Belanda mudah goyah dan lini tengah mereka juga kerap keododoran menjaga keseimbangan tim. 

Babak kualifikasi zona Eropa diagendakan kembali bergulir pada bulan September 2021 nanti. Dua tim kejutan di putaran pertama, Armenia dan Turki akankah mereka terus melaju mempertahankan posisi mereka di puncak klasemen grup, masih akan kita tunggu kiprah mereka. 

Putaran final Piala Dunia 2022 berlangsung di Qatar pada 21 November 2022 hingga 18 Desember 2022, yang akan menandai pertama kalinya Piala Dunia digelar di musim dingin.

Salam bola @hensa

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun