Berghuis membalikkan posisi badannya untuk mengumpan silang rendah yang akurat dari kanan dan De Jong melakukan penyelesaian dengan kakinya.Â
Kemudian tiga gol berturut-turut terjadi hanya dalam 3 menit dari tembakan Memphis Depay, Wijnaldum dan Donyell Malen untuk keungguan menjadi 5-0.Â
Depay melakukan tendangan bebas dari dalam di sisi kiri yang menuju ke sudut jauh melalui satu atau dua pantulan namun bola masuk ke gawang Gibraltar. Â
Tandukan Wijnaldum dapat ditangkis oleh Coleing tetapi tendangan voli gelandang Liverpool itu tidak terelakkan. Â
Itulah gol ke-22 Wijnaldum untuk tim nasional, sebuah penghitungan dari rekor yang luar biasa bagi seorang gelandang dalam mencetak gol.Â
Donyell Malen melengkapi keunggulan 5-0 ketika dia mencetak gol saat ia menerima umpan silang rendah Klaassen dari jarak dekat. Â
Tidak ketinggalan Van de Beek juga memberikan kontribusi golnya yang dicetak pada menit ke-85. Kemudian ditutup oleh gol Depay hanya dua menit sebelum laga berakhir.Â
Belanda 7 -0 Gibraltar, hasil yang sangat wajar mereka dapatkan jika melihat performa Tim Oranje.Â
Secara keseluruhan kemenangan itu sangat layak. Gibraltar memang bukan lawan yang seimbang. Belanda menguasai laga dengan kepemilikian bola hampir 80 persen.Â
Mereka juga memiliki peluang total dengan 35 tembakan. 16 tembakan diantaranya tepat sasaran namun hanya 7 peluang itu menjadi gol. Sementara ada 12 tembakan tidak tepat sasaran dan 7 tembakan berhasil diblok. Seharusnya Belanda bisa menang lebih dari 7 gol. Â
Frank de Boer, pelatih Belanda kepada NOS TV mengatakan, seperti dilansir situs resmi UEFA.com (31/3/21) : "Saya pikir pergantian pemain membantu tim. Pada satu titik kami memiliki Gini Wijnaldum dan Gravenberch di sisi kanan membantu Steven Berghuis, dan itu bekerja dengan baik." Â