Krisis Bek Tengah Liverpool Berlanjut dan Pengakuan Wasit Michael Oliver

Menghadapi Manchester United di Anfield, Minggu (17/12/21) ini, krisis bek tengah Liverpool masih terus berlanjut.

Namun apapun yang terjadi, Jordan Henderson harus dikembalikan lagi ke posisinya sebagai gelandang pengatur permainan di lini tengah.

Biarlah Fabinho bisa didietkan dengan Nathael Philips atau Rhys Williams sebagai bek tengah membentengi kiper Alisson Becker.

Cederanya Virgil van Dijk telah membuat Liverpool kehilangan keseimbangan di lini belakang mereka. Ulah brutal kiper Everton, Jordan Pickford menjadi catatan kelam bagi Van Dijk. Di sana ada seorang wasit bernama Michael Oliver yang bertanggung jawab. 

Dikutip dari Dailymail.co.uk (9/1/21), wasit Michael Oliver menceritakan kronologi insiden tekel Pickford terhadap Van Dijk. 

Wasit 35 tahun tersebut mengaku sejak awal tidak ingin memberi Liverpool penalti karena Van Dijk dalam posisi offside sebelum ditekel Pickford.

"Itu pertandingan besar. Kedua tim sedang tampil bagus. Hakim garis memberi offside dan ada keterlambatan dalam mengangkat bendera, seperti yang sering terjadi musim ini, kemudian Pickford menghantam Van Dijk," ujar Oliver kepada situs di atas.

Menurut pemikiran awal wasit ini, Everton tidak bisa dihukum penalti karena ada peristiwa offside.  Apapun yang terjadi saat itu VAR harus memeriksa soal offside tersebut. 

Oliver berkali-kali bilang saat itu kepada wasit VAR, bahwa jika itu bukan offside dirinya akan memberi penalti. 

Oliver kemudian beberapa kali pula melihat rekaman insiden usai pertandingan. Wasit Oliver justru heran, tidak ada satupun pemain Liverpool yang memintanya kartu merah untuk Pickford.

Kendati demikian, Oliver mengaku telah melakukan kesalahan fatal dan baru menyadarinya dengan tidak memberi hukuman kepada Pickford.