Mohon tunggu...
AKIHensa
AKIHensa Mohon Tunggu... Penulis - PENSIUNAN sejak tahun 2011 dan pada 4 Mei 2012 menjadi Kompasianer.

KAKEK yang hobi menulis hanya sekedar mengisi hari-hari pensiun bersama cucu sambil melawan pikun.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Thiago Alcantara dan Cara Cerdas Klopp Memberdayakan Gelandang Liverpool

23 September 2020   06:27 Diperbarui: 23 September 2020   12:08 504
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ini cara cerdas Juergen Klopp memberdayakan skuadnya dengan kemampuan yang utuh. Liverpool harus terus memperbarui performa mereka jika ingin mempertahankan gelar pada musim baru ini. 

Dalam menghadapi musim baru, jika Liverpool masih mengandalkan skuad saat mereka meraih gelar juara musim lalu, maka permainan mereka sangat mudah ditebak oleh lawan-lawan di Premier League. Saya sependapat. 

BACA JUGA : Chelsea vs Liverpool, Kartu Merah Bikin "The Blues" Kelabu di Stamford Bridge

Rupanya Juergen Klopp juga sudah memikirkan hal tersebut sejak lama. Pelatih sekaliber dia memiliki visi yang tajam dan rencana yang terukur. Itulah sebabnya Klopp mendatangkan seorang Thiago Alcantara.

Masalah lini belakang terutama bek tengah  yang sering tidak konsisten juga menjadi perhatian Klopp. Cederanya Joel Matip dan belakangan Joe Gomez juga harus menepi sementara karena cedera, maka Van Dijk butuh tandem lain di lini vital ini.  

Masalah bek tengah ini bukan terjadi saat ini saja namun sudah sejak lama. Klopp biasanya menempatkan Jordan Henderson menemani Van Dijk dan dalam beberapa laga cukup berhasil.

Demikian pula James Milner kerap kali difungsikan sebagai salah satu full back. Namun posisi ini sudah cukup aman sejak kehadiran Kostas Tsimikas dan Neco Williams.

Klopp masih juga melakukan eksperimen kepada para gelandangnya untuk dijadikan pemain multi fungsi. Ini terjadi saat Liverpool berkunjung ke Stamford Bridge melawan Chelsea.

Pada laga tersebut, Fabinho dijadikan sebagai bek tengah menemani Van Dijk. Hal ini karena Joe Gomez mengalami cedera.

Fabinho memiliki andil dalam mengamakan kemenangan 2-0 Liverpool atas Chelsea di Liga Premier pada hari Minggu (13/9).

Bersama Virgil van Dijk, pemain asal Brasil ini bermain bagus di Stamford Bridge.  Bos The Reds, Juergen Klopp menggambarkan bahwa penampilannya sebagai hal yang luar biasa.

Klopp terlihat sangat puas dengan eksperimennya. Fabinho adalah kunci untuk membantu tim untuk menjaga clean sheet gawang Liverpool yang dijaga oleh rekan senegaranya Alisson Becker.

Tugas Fabinho yang dibebankan Klopp adalah menjaga rekrutan baru Chelsea, Timo Werner dan Kai Havertz. Duet penyerang asal Jerman ini tidak berkutik menghadapi Fabinho.

"Dia adalah monster. Luar biasa, tapi itulah yang kuharapkan darinya. Jika ini mengejutkan Anda, saya akan terkejut, karena dia adalah pemain top."

"Di mana pun dia bermain, dari nomor enam atau bek tengah, dia selalu melakukan yang terbaik dan kualitasnya memungkinkan dia bermain di posisi yang berbeda." Demikian kata Alisson dilansir situs resmi klub, Liverpoolfc.com (20/9/20).

Dalam laga melawan Chelsea, Fabinho sangat pintar dalam pergerakan dan juga duel satu lawan satu. Kemampuan itu sangat dibutuhkan ketika berhadapan melawan Werner dan Havertz.

Sementara itu pendatang baru skuad Liverpool, Thiago Alcantara yang baru saja menandatangani kontrak, menikmati debutnya di Stamford Bridge. Dia bermain selama 45 menit dalam kemenangan 2-0 atas Chelsea.

Gelandang asal Spanyol itu menggantikan Jordan Henderson pada babak kedua. Momen ini juga menandai awal karirnya di Premier League.

Thiago melakukan 88 sentuhan dan menyelesaikan 75 operan selama waktunya berada di lapangan. Hal ini diidentifikasi sebagai rekor oleh Opta (Twitter.com/OptaJoe 21/9/20).

Thiago menyelesaikan lebih banyak operan daripada yang berhasil dilakukan oleh pemain Chelsea selama pertandingan. Sebanyak 75 operan suksesnya adalah yang terbanyak oleh pemain yang bermain selama 45 menit.

Ini adalah awal yang bagus bagi Thiago dalam menghadapi karir panjangnya bersama Liverpool diajang Premier League. Kehadirannya juga semakin membuat Klopp memiliki banyak pilihan gelandang untuk dimainkan.

Bahkan dengan kehadiran Thiago, para gelandang lain bisa melakukan transformasi menjadi bek tengah pelapis. Seperti yang dilakuakn Fabinho dan Jordan Henderson sudah siap turun dalam kondisi apapun.

Ini cara cerdas Juergen Klopp memberdayakan skuadnya dengan kemampuan yang utuh. Liverpool harus terus memperbarui performa mereka jika ingin mempertahankan gelar pada musim baru ini.

Salam hangat dan sehat selalu @hensa 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun