Mohon tunggu...
AKIHensa
AKIHensa Mohon Tunggu... Penulis - Pensiunan sejak tahun 2011 dan pada 4 Mei 2012 menjadi Kompasianer.

Kakek yang hobi menulis hanya sekedar mengisi hari-hari pensiun bersama cucu sambil melawan pikun.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Salzburg Beri Pelajaran "The Reds" Liverpool dalam Laga Pra Musim

26 Agustus 2020   06:04 Diperbarui: 26 Agustus 2020   08:22 332
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Juergen Klopp (Foto Foufourtwo.com) 

Liverpool menyelesaikan program pelatihan mereka di Austria dengan melakukan laga persahabatan melawan RB Salzburg, klub juara Liga Austria. 

Sebelumnya pada Sabtu (22/8/20), Liverpool juga berlaga melawan klub Bundesliga, VfB Stuttgart dengan kemenangan 3-0.

Melawan tuan rumah Salzburg yang berlangsung di Red Bull Arena, Selasa (25/8/20), The Reds tertinggal dua gol hanya dalam waktu 13 menit berkat 2 gol dari striker mereka Patson Daka.

Gol pertama lahir akibat blunder Fabinho yang tidak berhasil menguasai bola di area pertahanan Liverpool. Patson Paka berhasil mencuri bola tersebut dan melesatkannya ke gawang Alisson.

Begitu pula gol kedua terjadi melalui serangan balik dari sisi kanan pertahanan Liverpool yang lowong akibat Neco Williams terlambat kembali ke posisinya.

Bola dikuasai Berisha yang memberikan assis kepada Paka untuk menjebol gawang Alisson yang kedua kalinya.

Skuad 4-3-3 Jurgen Klopp turun dengan lengkap minus Alexander Arnold yang posisinya diganti Neco Williams. Van Dijk dan Gomez serta Robertson berada di kuartet lini belakang.

Lini tengah ada trio Fabinho, Wijnaldum dan Naby Keita dan trio penyerang The Reds adalah andalan mereka, Firmino, Sadio Mane dan Mohamed Salah.

Selain dua blunder yang berujung dua gol tersebut, performa Liverpool masih belum menunjukkan penampilan sebenarnya. Banyak bola sering hilang di lini tengah dari kaki gelandang mereka.

Naby Keita terlalu lama menggoreng bola sehingga mudah direbut pemain lawan. 

Fabinho terlihat masih lamban menutup area yang menjadi tanggung jawabnya. Sementara Wijnaldum kerap melakukan kesalahan passing.

Begitu pula Firmino, Mane dan Salam masih banyak membuang peluang mereka di depan gawang Salzburg. 

Beberapa kali penyelesaian peluang emas Liverpool berakhir dengan kegagalan karena buruknya sentuhan akhir mereka.

Pada babak kedua Klopp menurunkan beberapa pemain pengganti antara lain James Milner, Curtis Jones, Takumi Minamino dan Rhian Brewster. 

Sang Manajer cukup lega dengan tanggapan yang dilakukan mereka saat tertinggal 0-2 dibabak pertama tersebut.

Gol balasan Liverpool lahir pada menit ke-72, ketika dalam pergerakan solo Milner dari sayap kiri, melakukan umpan satu dua dengan Minamino lalu memberikan assis yang dimanfaatkan Rhian Brewster dengan cerdas menjadi gol.

Hanya Sembilan menit sebelum laga berakhir, kembali Rhian memanfaatkan bola liar akibat benturan kiper Salzburg, Walke dengan Curtis Jones. Rhian tinggal menendang bola ke gawang yang kosong.  Liverpool 2-2 Salzburg.

Bagaimana tanggapan Juergen Klopp dengan hasil uji coba malam itu di Red Bull Arena? Manajer asal Jerman ini menyatakan kepada Liverpoolfc.com (25/8/20) usai laga tersebut.

"Ketika Millie masih ada maka kami hanya perlu menemukan beberapa solusi. Kami mencetak dua gol dari Rhian. Gol kedua sangat brilian darinya dan gol pertama adalah set-up brilian dari Taki dan Millie berakhir dengan eksekusi Rhian."

Klopp merasa lega dengan 2 gol penyama kedudukan tersebut. Klopp juga berpendapat bahwa dua gol Salzburg terlalu mudah bagi mereka. Hal itu akibat kesalahan yang tidak perlu dari skuadnya.

Lalu ketika disinggung tentang permainan Rhian Brewster yang selama pelatihan di Austria ini sudah mengemas 3 gol dalam dua laga persahabatan Liverpool, Klopp mengaku sangat senang seperti dilansir laman resmi klub Liverpoolfc.com (25/8/20) tersebut.

"Rhian masih muda. Dia bisa belajar banyak hal tapi dia pencetak gol alami. Dia harus lebih terlibat dalam permainan ketika dia di lapangan, tetapi saya harus mengatakan pada momen-momen yang menentukan dia 100 persen di sana."

"Jika Anda mencetak tiga gol dalam dua pertandingan, maka itu bukan angka yang buruk dan tidak apa-apa."

Demikian Jurgen Klopp menganggap Rhian masih harus belajar lebih banyak lagi. Mencetak 3 gol dalam dua laga uji coba boleh saja menjadi catatan penting namun masih harus ditunggu ujian lainnya bagi pemain muda tersebut dalam kompetisi yang sebenarnya.

Pasukan Jurgen Klopp sekarang telah menyelesaikan kamp pelatihan mereka di Austria.  Tentu saja masih banyak pekerjaan rumah yang harus dibenahi tim pelatih Liverpool sebagai evaluasi total.

Selanjutnya The Reds akan berusaha untuk mengamankan trofi pada hari Sabtu (29/8/20) pukul 21.00 WIB ketika mereka menghadapi Arsenal di Wembley diajang Community Shield.

Salam hangat dan sehat selalu @hensa

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun