Berita yang ditunggu-tunggu akhirnya datang juga. Mantan juara kelas berat Mike Tyson akan bertemu juara Dunia empat divisi Roy Jones Jr.
Mereka akan bertinju dalam pertandingan eksibisi delapan ronde pada 12 September 2020 di Dignity Health Sports Park, Carson California. Acara tinju eksibisi ini akan tayang dalam sistem bayar per tayang.
Sementara itu Jones Jr sendiri memposting kabar tersebut di media social miliknya, Instagram.com/royjonesjrofficial (23/7/20) : "Saya senang bahwa pertarungan antara saya dan Mike Tyson akan terjadi. Saya selalu siap dan akan siap saat ini juga."
Jones mengakui bahwa Tyson adalah legenda. Sebenarnya dirinya tidak punya niat untuk kembali dan bertarung lagi tetapi demi Mike, akhirnya dia setuju untuk membuat pengecualian.
Dalam menghadapi laga bersejarah ini, Komisi Atletik Negara Bagian California (CSAC) melisensikan pertandingan Mike Tyson vs Roy Jones Jr yang dijadwalkan berlangsung di Los Angeles pada bulan September sebagai pertandingan eksibisi delapan ronde.
Tyson sudah berusia 54 tahun dan Jones, 51 tahun, keduanya adalah legenda tinju Amerika yang membuat kejutan untuk comeback.
Meskipun demikian dalam laga tersebut diharapkan mereka akan memakai tutup kepala dan menggunakan sarung tangan yang lebih besar untuk factor keamanan dan keselamatan.
Demikian pula nanti dalam pertandingan ini, wasit akan memiliki wewenang penuh untuk menghentikan pertarungan jika terjadi hal-hal di luar batas-batas kemampuan kedua petinju.
Tyson dan Jones juga harus menyerahkan semua data hasil tes medis dari CSAC serta peraturan darurat CSAC yang telah diberlakukan untuk pencegahan  penyebaran pandemic COVID-19.
Beberapa waktu lalu, Mike Tyson, mantan juara kelas berat Dunia telah memposting video klip dirinya dalam pelatihannya. Tyson terlihat masih ganas dalam video tersebut.Â
Video ini kemudian memicu spekulasi Tyson akan kembali bertinju dan akan melakukan pertarungan pertama sejak dirinya mundur pada tahun 2005.
Tyson menjadi juara kelas berat termuda dalam sejarah tinju Dunia, ketika ia memenangkan gelar pada tahun 1986 pada usia 20 tahun.
Tetapi selama karirnya menjadi penuh dengan gangguan di luar ring tinju. Dia mundur tahun 2005 setelah kalah dalam pertarungan dua kali berturut-turut.
Sedangkan Jones Jr, adalah juara dunia dalam empat divisi, memenangkan pertarungan pada 2017 dan 2018 dalam pertarungan profesionalnya yang ke-75.
Jones memenangkan gelar di kelas menengah, kelas menengah super dan kelas berat ringan sebelum naik untuk memenangkan gelar kelas berat pada tahun 2003.
Prestasinya ini menjadikan dirinya menjadi mantan juara kelas menengah pertama yang melakukannya dalam 106 tahun.
Beberapa pelatih tinju legendaris selalu menganggap Mike Tyson adalah petinju yang istimewa.Â
Ketika video latihannya menjadi viral di media social, pelatih Rafael Cordeiro mengagumi Mike masih memiliki kecepatan yang sama dan kekuatan yang sama ketika Mike berusia 21 - 22 tahun.
Demikian pula halnya yang dikemukakan pelatih Cus D'Amato ketika dia merawat Tyson sebagai remaja. Dia memiliki pukulan yang mematikan dengan kecepatan yang mencengangkan.
Pendapat lain dikemukakan oleh Tim Dahlberg, seorang kolumnis olahraga nasional untuk The Associated Press seperti dilansir (AP News.com 7/5/20) :
"Saya menyaksikan Tyson berlatih untuk sebagian besar pertarungan besarnya, dan memukul sarung tangan yang dikenakan oleh seorang pelatih selalu merupakan bagian besar dari persiapannya."
Mike Tyson memang tidak terlihat jauh berbeda ketika dia melakukan latihan bertinju di video pada usia 53 seperti yang dia lakukan sebagai juara kelas berat pada usia 23 tahun.
Semua pendapat-pendapat tersebut menggambarkan kualitas seorang Mike Tyson selalu istimewa. Andapun pasti sependapat dengan mereka karena semua fakta tersebut sudah terbukti.
Sebaiknya kita tunggu saja pertandingan tinju eksibisi Mike Tyson versus Roy Jones Jr pada bulan September 2020 nanti. Â
Salam hangat dan sehat selalu @hensa
