Mohon tunggu...
AKIHensa
AKIHensa Mohon Tunggu... Penulis - PENSIUNAN sejak tahun 2011 dan pada 4 Mei 2012 menjadi Kompasianer.

KAKEK yang hobi menulis hanya sekedar mengisi hari-hari pensiun bersama cucu sambil melawan pikun.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Ini Persembahan Jurgen Klopp untuk Kenny dan Stevie

26 Juni 2020   08:45 Diperbarui: 27 Juni 2020   18:19 218
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Liverpool Juara Premier League (Foto Skysports.com)

Gelar ini dengan penuh haru dipersembahkan Jurgen Klopp kepada Legenda Liverpool, Kenny Dalglish dan Steven Gerrard. 

Liverpool akhirnya mengakhiri penantian 30 tahun mereka untuk meraih gelar liga ke-19, setelah Manchester City kalah 1-2 dari Chelsea pada Kamis malam atau Jumat (26/6/20) dini hari WIB. 

Chelsea bermain di Stamford Bridge berhasil menyarangkan dua gol ke gawang City yang dikawal Ederson. Dua gol ini gegara blunder seorang Fernandinho, bek tengah City asal Brasil. 

Gol pertama Chelsea dicetak Pulisic akibat kesalah pahaman Fernandinho dan Laporta mengantisipasi serangan balik Chelsea. Pulisic berhasil memanfaatkan bola menjadi gol. 

Gol kedua juga blunder Fernandinho menyentuh bola dengan sengaja di kotak penalti. Setelah hasil review VAR, City dihukum tendangan penalti yang diselesaikan dengan baik oleh Willian. 

Satu-satunya gol City hasil tendangan bebas Kevin de Bruyne ke pojok kanan gawang Chelsea yang dikawal Arrizabalaga. 

Sebelumnya skuad Jurgen Klopp berhasil mengalahkan Crystal Palace 4-0 pada hari Rabu atau Kamis dini hari WIB. 

Sekaligus memastikan mahkota Liga Premier pertama mereka dengan tujuh pertandingan masih akan dimainkan setelah City kehilangan tiga poin dalam pertemuan dengan Chelsea yang dramatis di Stamford Bridge.

Liverpool dan City memiliki selisih 23 poin sedangkan kompetisi hanya menyisakan 7 laga lagi atau hanya 21 poin yang tidak mungkin bisa melampaui raihan poin Liverpool.

Liverpool telah menikmati musim yang menakjubkan pada tahun ini. Sejauh ini mereka hanya dikalahkan sekali dengan 3 gol tanpa balas oleh Watford pada 29 Februari 2020 lalu. 

Gelar Liverpool sempat tertunda akibat adanya pandemi coronavirus pada bulan Maret 2020. Padahal The Reds hanya butuh dua kemenangan saja untuk meraih juara.

Ketika restart kompetisi dimulai, Liverpool kembali tertahan oleh pesaing derby Merseyside, Everton dengan bermain imbang tanpa gol. 

Namun akhirnya malam itu gelar Premier League diraih Liverpool. Ini adalah gelar ke-19 kompetisi Liga. Pencapaian ini hanya selisih satu gelar dari yang pernah dicapai oleh Manchester United dengan 20 gelar. 

Tahun lalu Jurgen Klopp juga berhasil memperrsembahkan trofi Liga Champions. Walaupun pada tahun itu trofi Premier League belum berhasil diraih.

Gelar ini dengan penuh haru dipersembahkan Jurgen Klopp kepada Legenda Liverpool, Kenny Dalglish dan Steven Gerrard. 

Klopp berbicara kepada Sky Sports: "Saya tidak punya kata-kata. Tidak bisa dipercaya. Menjadi juara dengan klub ini benar-benar luar biasa. Ini untuk Kenny. Mengetahui seberapa besar Kenny mendukung kami, itu untukmu."

"Stevie telah menunggu selama 30 tahun dan itu untuk Stevie Gerrard. Anak-anak Reds mengagumi kalian semua dan mudah untuk memotivasi tim karena sejarah kita yang hebat."

Itulah perasaan haru Jurgen Klopp yang tumpah setelah memastikan gelar bisa diraihnya. Terutama karena dukungan Legenda Liverpool yang selalu setia memberikan support dimana Kenny selalu hadir di Anfield.

Ada perasaan lega dalam diri Klopp, karena setelah gangguan tiga bulan gegara pandemi coronavirus, tidak ada yang tahu bagaimana musim akan kembali. 

Trofi juara ini juga dipersembahkan untuk semua penggemar setelah selama empat setengah tahun Klopp berada di Anfield. Mereka layak untuk merayakannya setelah ditunggu gelar ini  selama 30 tahun. 

Malam itu bagi Klopp dan punggawa Liverpool, pertandingan Manchester City lawan Chelsea benar-benar membuat mereka tegang. 

"Itu sangat tegang selama 100 menit pertandingan City, saya tidak benar-benar ingin terlibat tetapi Anda berada di saat Anda menontonnya." Kata Klopp seperti dilansir Premierleague.com (26/6/20). 

Ini adalah pencapaian luar biasa oleh para pemain Liverpool dan itu adalah sukacita besar bagi Jurgen Klopp yang berkesempatan melatih mereka. 

Hal ini karena Klopp tidak harus menunggu selama 30 tahun, dia telah berada di sini selama empat setengah tahun. Namun ini merupakan pencapaian luar biasa. 

Terutama ketika ketidak pastian kompetisi berlanjut atau tidak dalam tiga bulan istirahat akibat pandemi corona virus. Hal ini yang membuat Klopp merasakan keharuan yang mendalam.

Keberhasilan Liverpool meraih trofi Premier League disambut gembira oleh para legenda mereka seperti Robbie Fowler dan Michael Owen. 

Kepada Premierleague.com (26/6/20) Robbie Fowler berkata :"Penggemar Liverpool biasa memanggil saya Tuhan, tapi saya pikir itu Klopp sekarang!" 

Menurut Robbie, pelatih asal Jerman ini pantas disebut dengan julukan seperti dirinya dulu ketika masih bermain. Karena Klopp telah berhasil membangun skuad yang performa konsisten sepanjang kompetisi.  

Sementara Michael Owen berpendapat bahwa juara Premier League, tidak ada yang bisa mengatakan Liverpool tidak pantas mendapatkannya. Selama 30 tahun terakhir, mereka sudah sangat dekat tetapi Manchester United, Arsenal, Chelsea, City. Semuanya datang meraih trofi. 

Owen juga menganggap bahwa Jurgen Klopp sangat layak sebagai legenda. Mutlak dia dapatkan, baik untuk apa yang sudah ia lakukan, dan langit adalah batas untuk apa yang tim ini dapat capai di masa depan. 

Luar biasa Liverpool. Selamat atas juara Premier League musim kompetisi 2019/2020. 

Salam hangat dan sehat selalu @hensa

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun