Gol kedua City hasil dari tendangan De Bruyne mengkonversi hadiah penalti akibat pelanggaran tersebut. City 2 - 0 Arsenal dan permainan semakin tidak berimbang.
Tim asuhan Pep Guardiola semakin mendominasi permainan melawan sepuluh pemain Arsenal. Beberapa peluang kembali mereka ciptakan.
Premierleague.com (18/6/20) mencatat bahwa City menguasai permainan hingga 68 persen. Dengan 12 tembakan on target dari 20 kesempatan tembakan ke gawang Arsenal.
Sementara itu Arsenal hanya memiliki tiga kesempatan dan tidak satupun tembakan oara penyetang mereka tepat sasaran.
Phil Foden, pemain muda City ini akhirnya membuat skor menjadi 3-0 pada menit akhir. Foden memanfaatkan peluangnya, menyusul setelah tembakan pemain pengganti Sergio Aguero membentur tiang gawang.
Hingga laga berakhir skor 3-0 tidak berubah. City memang layak menang dalam performa yang mereka tampilkan, menunjukkan hal tersebut.
Dalam laga itu ada insiden diakhir laga yaitu benturan Ederson dan Eric Garcia. Kekhawatiran bagi Guardiola adalah cedera yang menimpa Eric Garcia setelah bentrokan tak sengaja dengan Ederson tersrbut.
Dengan hasil ini Manchester City tetap di urutan kedua dengan 60 poin, sementara Arsenal tetap pada urutan kesembilan dengan 40 poin.
Kemenangan ini juga paling tidak sedikit menekan Liverpool dalam laga mereka melawan Everton do Goodison Park pada Minggu (22/6/20) pukul 01.00 WIB dini hari.
Laga Premier League resmi bergulir dengan awalan laga yang mendukung kampanye Black Lives Matter. Selamat untuk Pep Guardiola.Â
Salam hangat dan sehat selalu @hensa