Mohon tunggu...
AKIHensa
AKIHensa Mohon Tunggu... Penulis - Pensiunan sejak tahun 2011 dan pada 4 Mei 2012 menjadi Kompasianer.

Kakek yang hobi menulis hanya sekedar mengisi hari-hari pensiun bersama cucu sambil melawan pikun.

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Pilihan

Mengenal Sisi Lain Mike Tyson di Balik Kebrutalannya

20 April 2020   05:20 Diperbarui: 20 April 2020   05:36 288
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

 Jeff Fenech adalah mantan petinju asal Australia pernah menjadi pelatih Mike Tyson pada awal tahun 2000. Hubungan keduanya sudah terjalin sebelum Fenech menjadi pelatih. Fenech berteman dengan Tyson sejak tahun 1988 saat Fenech masih aktif sebagai petinju.

Dalam karir profesionalnya, Fenech menang sebanyak 29 kali, 21 kali dimenangkan dengan kemenangan Knock Out (KO). Kalah 3 kali dengan KO dan sekali bermain draw.  Mantan Juara Dunia tiga kali  dalam ajang International WBC dan Australian Boxing Hall of Famer ini berkarir tinju di kelas Super Bantam mulai tahun 1984-2008 (Boxrec.com 16/4/20). 

Hingga hari ini Fenech masih menjadi teman Tyson dan dia baru saja berkunjung ke AS mengunjungi Mike Tyson. Banyak hal baginya tentang Tyson yang menjadi pengalaman yang sangat berharga dan pantas untuk dikenang.

Selama bergaul dengan Tyson, sosok itu selalu meninggalkan kesan mendalam. "Mike adalah salah satu orang paling setia yang pernah kutemui. Pada hari ketika dia dalam sedikit perselisihan dan kesulitan, maka orang-orang selalu berbicara tentang dia."

"Tetapi aku juga selalu ada di sekitarnya waktu itu, dan dia pria paling dermawan di dunia. Tyson akan membantu siapa pun. Jika dia melihat seseorang di jalan yang membutuhkan uang. Dia akan memberi mereka bukan koin namun beberapa ratus dolar." Fenech menjelaskan seperti dilansir Foxsports.com.au (15/4/20).

Inilah Tyson yang dikenal selama ini oleh Fenech, dibalik kebrutalan dalam setiap laganya ada kelembutan yang sangat humanis dengan kedermawanannya.

Petinju yang sangat brutal dan pemarah yang kita lihat selama di puncak kariernya telah berubah sangat drastis. Saat ini digantikan oleh Mike yang lebih lembut, dibungkus dengan anekdot yang memberi kita pandangan yang lebih baik tentang pria seperti sekarang ini.

Fenech juga menganggap wajar dengan orang-orang yang suka mengatakan tentang Mike Tyson pada saat dirinya jatuh dan bangkrut. Namun fakta sudah banyak berbicara bahwa dia saat ini kembali menjadi oran sukses, masih tetap dicintai banyak orang. Semua orang pasti membuat kesalahan dan setiap kesalahan masih bisa diperbaiki.

Hubungan Fenech dan Tyson begitu akrab namun itu tidak berarti Fenech kebal terhadap kegilaan Tyson. Pengalaman berikut ini menjadi pengalaman yang mengerikan bagi Fenech.

"Ketika saya pertama kali ke rumahnya, Mike mendorong saya ke kandang Harimau miliknya dan mengunci saya di sana," ucap Fenech seperti dilansir Foxsports.com.au (15/4/20).

Mengalami peristiwa tersebut Fenech mengaku harus mengganti celana dalamnya  ketika dia berhasil keluar dari kandang Harimau tersebut.

Tyson memang diketahui pernah memiliki peliharaan hewan-hewan buas. Belakangan mantan pemilik sabuk juara kelas WBA, WBC, dan IBF itu merasa bodoh memelihara binatang yang sewaktu-waktu dapat menerkamnya tersebut.

Lalu ada juga dipelihara bayi cougar yang lucu. Putri bungsu Fenech  yang berusia 7 tahun terpesona olehnya dan sempat bermain serta mendapat beberapa foto bersama anak cougar itu.

Ketika putrinya kembali ke Sekolah di Australia, dia banyak bercerita kepada teman-tamnnya tentang kunjungan dia pergi ke rumah Mike Tyson dan dia sedang bermain dengan bayi cougar.

Ini yang menyebabkan Suzee, istri Fenech dipanggil ke sekolah putri mereka. Karena disangka Gurunya bahwa putri Fenech telah berbohong bermain dengan anak kucing liar khas Amerika. Menurut Guru tersebut bukan hal yang baik bercerita tentang hal tersebut. Suzze akhirnya menjelaskan bahwa itu bukan cerita bohong sambil menunjukkan foto-foto putrinya dengan bayi cougar itu.

Kenangan berada satu kandang dengan macan peliharaan Tyson adalah memori Fenech yang paling mengerikan. Mungkin ini adalah pengalaman yang tidak mungkin terlupakan dalam hidupnya. Namun yang paling berkesan dengan Tyson adalah kembalinya Si Leher Beton menemukan jati dirinya sebagai insan yang sangat humanis dan dermawan. Itulah kesakisan Fenech yang tidak bisa dibantah.

Referensi:
www. boxrec.com
www.foxsports.com.au

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun