Mengutip sebuah kalimat dari Kitab Suci : "Demi masa. Sesungguhnya manusia itu benar-benar dalam kerugian. Kecuali orang-orang yang beriman. Mereka yang mengerjakan perbuatan baik. Saling menasehati untuk mentaati kebenaran dan menetapi kesabaran."
Kutipan di atas sangat tepat dengan makna sebuah perayaan ulang tahun kelahiran. Hari yang kita lalui tidak pernah akan kembali. Bahkan sedetikpun yang sudah berlalu tidak bisa diulangi. Ungkapan itu begitu sarat makna yang menunjukkan bahwa hari-hari yang kita lalui sangat berharga.
Tuhan saja "bersumpah" Demi Masa, seperti kutipan bijak di atas. Karena waktu begitu berharganya sehingga semua manusia pasti akan mengalami kerugian jika tidak mampu menggunakan hari-harinya dengan berbuat kebaikan.
Hari bahagia di Ulang Tahun Kelahiran lebih berharga jika dimaknai sebagai rasa syukur tiada tara atas karunia usia yang diberikanNya kepada kita. Rasa bahagia semakin nyata tatkala kita semakin menyadari harus lebih banyak lagi berbagi dalam kebaikan. Â
Ironisnya ada yang merayakan ulang tahun dengan mengadakan pesta mewah yang dihadiri handai taulan, sahabat dan rekan-rekan bisnis serta grup sosialitanya. Mereka berpesta dengan aneka makanan dan minuman berlimpah hingga larut malam. Sementara tidak disadarinya bahwa usia saat berulang tahun itu, sudah berkurang satu tahun dari jatahnya hidup di dunia ini. Â
Memang benar bahwa sesungguhnya manusia itu benar-benar dalam kerugian, seperti kutipan di atas. Jangan pernah abaikan seharipun untuk selalu berbuat dan berbagi kebaikan. Bukan untuk berfoya-foya menghamburkan harta untuk sesuatu yang sedikit gunanya.
Adalah sebuah event produktif yang diselenggarakan oleh Komunitas Penulis Berbalas diberi tajuk Widz Stoops Unniversary Event. Ajang ini memanfaatkan momen ulang tahun kelahiran Mbak Widz pada 8 Februari 2020 yang lalu. Seorang Kompasianers diaspora yang kini sedang berdiam di New Jersey USA.
Hari kelahirannya diramaikan dengan berbagai tulisan dari sesama Kompasianer yang membawa misi social bagi kalangan yang sangat membutuhkan untuk dibantu. Disediakan dana total 10 juta untuk membantu mereka yang kekurangan dan sudah terpilih 5 top artikel untuk mewujudkan bantuan dana social tersebut.
Mereka yang meraih 5 top artikel adalah : Â
1. Ucup Ingin Sekolah Lagi (Kang Marakara)
2. Narasi Kesendirian Seni Bertahan Hidup dan Belajar Mencintai Diri dari Arbani (Syachrul Chelsky)
3. Tempat Berpulang , (Ikhlas /Julak Anum)
4. Umi Penjual Nasi Uduk Cari Untung Atau Buntung (Budi Susilo)Â
5. Menggenggam Semangat Demi Satu Kata Sehat (Ummu El Hakim)Â
Kelima artikel tersebut adalah gambaran masyarakat yang sangat membutuhkan uluran tangan kita semua. Melalui event ini mereka mendapatkan uluran bantuan yang diharapkan bisa berdaya guna.
Jarang terjadi momen ulang tahun diramaikan dengan aksi social berbagi kebaikan untuk mereka yang sangat membutuhkan.
Sekali lagi saya mengucapkan selamat ulang tahun Mbak Widz. Terimakasih sudah mengajak dan memberikan inspirasi dalam berbagi kebaikan kepada sesama. Â
Salam hangat @hensa
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H