Liverpool berhasil menjadi juara Piala Dunia Klub untuk pertama kali sepanjang sejarah klub pada Minggu (22/12) dini hari WIB usai menang 1-0 atas klub Brasil, Flamengo. Gol penentu kemenangan The Reds dicetak Roberto Firmino pada masa perpanjangan waktu sehingga memastikan gelar juara pada laga final di Stadion Internasional Al Khalifa Doha, Qatar.
Momen gol bersejarah itu terjadi dimenit 99 babak perpanjangan waktu. Berawal dari umpan cerdik jarak jauh Henderson kepada Sadio Mane. Sempat ditutup pergerakkan Mane di kotak penalti oleh dua pemain Flamengo kemudia dia memberikan bola kepada Firmino yang berdiri bebas. Tendangan kerasnya membuat kiper Flamengo, Diego Alves tak berdaya (FIFA.com 21/12/19).
Sangat layak jika malam final itu merupakan kiprah dari Firmino yang luar biasa. Tercatat 3 kali dirinya memiliki peluang mencetak gol malam itu. Pada awal laga saja  ketika baru berlangsung 3 menit, Firmino seharusnya sudah mencetak gol jika sentuhan kakinya tidak melambung. Begitu juga pada babak kedua, tendangan kerasnya membentur tiang kanan gawang Flamengo yang dikawal Diego Alves, namun bola bergulir keluar menuju arah sisi kiri gawang.
Roberto Firmino merupakan sosok luar biasa dari skuad Liverpool selama mereka berlaga dalam kejuaraan ini. Pemain asal Brasil ini sudah dua kali menjadi hero bagi Liverpool. Sebelum mencetak gol kemenangan di final ini, Firmino juga mencetak gol kemenangan dilaga semi final atas Monterrey pada injury time.
Usai laga malam itu, Bos Liverpool Jurgen Klopp tidak mampu menyembunyikan kebahagiaannya. Dia mengatakan kepada situs resmi klub, Liverpoolfc.com (22/12/19): "Pada saat ini kita harus melihat malam yang indah bagi kita semua, klub dan semua orang yang bersama kita. Kami bermain dalam lima hari sehingga ini adalah masa sulit."
"Tetapi laga demi laga menunjukkan kesungguhan kami membuat langkah berikutnya, memenangkan laga, memenangkan tantangan. Untuk malam ini, kami tidak bisa melakukan lebih dari memenangkan laga ini, menang untuk pertama kalinya untuk klub yang luar biasa ini, Piala Dunia Klub."
Demikian Klopp mengemukakan perasaannya dengan sangat dalam. Hal yang wajar mengingat ini adalah prestasi yang menungkin tidak mudah diulangi lagi dalam sejarah klub manapun di Eropa.
Sebelum laga berlangsung Klopp seperti membayangkan bagaimana persisnya jika dirinya memegang Trofi Juara Dunia Klub. Tetapi sekarang Klopp benar-benar nyata memegang trofi tersebut. Benar-benar sensasional dan luar biasa.
Pencapaian pasukan asuhan Jurgen Klopp ini melengkapi dua gelara lainnya yaitu Liga Champions dan Piala Super Eropa. Hasil ini juga merupakan prestasi tertinggi dari sebuah klub Inggris yang belum pernah dicapai sebelumnya yaitu meraih treble trofi International, Piala Dunia klub, Piala Super Eropa, dan Liga Champions. Selamat untuk The Reds.
