Mala petaka itu datang dari sebuah serangan balik hanya oleh 3 pemain. Wolves memimpin pada menit ke-80, Jimenez memberikan umpan matang kepada Traore lalu dengan tendangan kaki kanannya mengecoh penjaga gawang City, Ederson.Â
Tidak cukup hanya itu, 14 menit kemudian kembali sebuah serangan balik dari umpan Jimenez, sebuah tembakan yang mirip dengan gol pertama, Traore kembali menundukkan Ederson.
Pelatih Wolves asal Portugal, Nuno Espirito Santo sangat  terkesan dengan struktur pertahanan timnya. Apalagi mampu menjaga clean sheet ketiga mereka dalam banyak pertandingan di Premier League ini.
"Kami bermain bagus. Penampilannya bertahan kami sangat bagus. Terorganisir, kami tahu persis titik-titik tekanan, dan anak-anak bekerja keras hari ini. Pada akhirnya itu semua fantastis. Para penggemar menikmatinya, dan itu sangat bagus." Komentar Nuno seperti dilansir situs resmi klub, Wolves.co.uk (6/10/19).
Khusus tentang penampilan cemerlang Adama Traore maka Nuno sangat memuji dan bangga dengan apa yang dicapai pemain asuhannya ini. Traore melakukan hal yang menakjubkan setelah mencetak dua gol hanya dalam 15 menit terakhir untuk mengamankan kemenangan pertama Wolves atas Manchester City sejak 1979.
Selamat untuk Adama Traore, sosok pembunuh dengan dua golnya di gawang Manchester City. Sementara Pep Guardiola sudah harus mampu menata kembali tim asuhannya akibat duka yang pedih dari kekalahan mereka.
Referensi : mancity.com | wolves.co.uk | premierleague.com
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H