Sudah selayaknya kita menjadi mahluk yang harus tahu diri terhadap kodratNya. Allah sangat pantas mendapat pujian dari hambaNya. Hanya rasa syukur kepada Allah yang membuat seorang hamba menjadi utuh dalam kefanaan dan dalam genggaman Keabadian Sang Khaliq.
Semua isi alam ini memuja kebesaranNya. Pada saat itu api taqwa dalam jiwa menyala, membakar semua sendi-sendi, relung-relung dan setiap jengkal pori-pori dan pembuluh darah semata-mata hanya untuk memuja kebesaran ALLAH.
Hijrah adalah lahirnya Figur yang akan membawa ciri yakni keselarasan yang serasi antara pribadi dan masyarakat, antara akal dan intuisi, antara kerja dan do'a, antara bumi dan sorga, antara dunia fana dan akhirat.
Semua berpadu demikian indah dan harmonis. Figur-figur inilah yang teramat sangat dirindukan hadir ditengah-tengah kita. Esok adalah langkah kita berikutnya. Lusa adalah harapan-harapan menuju kesempurnaan seorang hamba dalam kefanaannya.
Bandung 3 september 2019 Â Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H