Striker Chelsea, Tammy Abraham bersumpah untuk "membungkam para pembenci" setelah menjadi sasaran serangan rasis ketika dia gagal penalti melawan Liverpool di final Piala Super UEFA beberapa waktu lalu. Demikian pula pemain tengah Reading, Yakou Meite juga menjadi sasaran pelecehan rasial setelah menang 3-0 atas Cardiff di Championship League (Skysports.com 21/8/19).
"Say No to Racism" saatnya diwujudkan dalam perbuatan nyata bukan hanya sekedar slogan kosong berupa kalimat simbol belaka. Sebagai manusia yang menghormati dan meyakini Kebesaran Tuhan maka wajib hukumnya berperang dengan paham rasialisme yang ada di muka bumi ini.
Salam hangat @hensaÂ
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H