Kemeriahan pesta usai kemenangan Liverpool atas Chelsea dalam perebutan Piala Super Eropa yang berlangsung di Besiktas Park Stadium Istanbul Turki pada Kamis (15/8/19) sebaiknya segera diakhiri. Hal ini karena Liverpool sudah ditunggu Southampton dalam matchweek ke-2 Premier League, Sabtu (17/8/19) di St Mary's Stadium pukul 21.00 WIB.
Malam itu diajang perebutan Piala Super melawan Chelsea, The Reds menang dalam adu penalty 5-4 setelah dalam waktu normal mereka masih bermain imbang 2-2.
Pelatih Liverpool, Jurgen Klopp menyambut kemenangan ini dengan suka cita. Kepada UEFA.com (15/8/19) Klopp mengatakan : "Suasana di stadion luar biasa, ini menunjukkan seberapa besar klub ini. Suasana yang luar biasa. Kami bisa dan akan memainkan sepakbola yang lebih baik. Malam ini adalah soal menang. Kami menemukan cara untuk menang. Rasanya luar biasa dan kami semua sangat senang karenanya."
Wajar kegembiraan ini mereka rasakan dan wajar pula mereka berpesta dengan keberhasilan meraih Piala Super Eropa ini. Apalagi mala itu Sadio Mane juga dinobatkan sebagai emain terbaik dengan mencetak 2 golnya ke gawang Chelsea.
Jurgen Klopp juga sempat memberikan pujian khusus kepada kiper Adrian. Klopp telah membuat perubahan besar ketika Adrian menggantikan Alisson Becker yang cedera saat bermain melawan Norwich City pada matchweek pertama Premier League. Â
Klopp masih ingat saat itu pelatih Kiper mengatakan bahwa dia perlu waktu untuk fit. Tetapi bagi Klopp Adrian sudah tidak punya waktu lagi untuk segera beraksi dalam laga melawan Chelsea diajang Super Cup ini. Semua akhirnya melihat bahwa Adrian adalah kiper luar biasa. Â Dia bermain sangat baik malam itu dengan menggagalkan tendangan penalti Tammy Abraham sebagai penendang kelima. Â
Kini pesta telah usai karena Premier League memasuki pekan ke-2, Liverpool bertandang ke markas Southampton pada Sabtu akhir pekan ini. Klub yang bermarkas di St Mary's Stadium ini berusaha untuk bangkit kembali dari kekalahan 0-3 dari Burnley pada Matchweek 1 di Turf Moor. Â
Menurut Premierleague.com (15/8/19), Southampton berupaya memperbaiki rekor mereka yang hanya menang satu kali dari 20 pertandingan kandang perdana selama Liga Primer Inggris.
Demikian pula dalam 13 dari 14 pertandingan kandang Liga Primer terakhir mereka, Southampton telah mencetak gol dan kebobolan dengan pengecualian adalah kemenangan 2-0 melawan Fulham pada bulan Februari lalu.
Sementara itu Liverpool akan bersemangat untuk melanjutkan tren kemenangan berikutnya setelah dalam laga perdana di Anfield mengalahkan Norwich City 4-1.
Begitu juga keberhasilan mengalahkan Chelsea dalam ajang Piala Super Kamis dini hari itu, menjadi motivasi tersendiri menghadapi Southampton pekan ini.
Dalam sejarah pertemuan mereka, Southampton telah mengalahkan Liverpool sebanyak 10 laga dari 40 pertemuan. Liverpool memenangkan 20 laga dan sisanya mereka bermain draw.
Dari data Premierleague.com (15/8/19), dalam matchweek 2 ini Liverpool bisa menyamai rekor kemenangan 11 kali berturut-turut di Liga Primer jika mereka mengalahkan Southampton, dengan urutan sebelumnya terjadi antara Februari dan April 2014 di bawah Manajer Brendan Rodgers.
Catatan lainnya adalah kiprah pemain Liverpool, Mohamed Salah. Dalam 12 pertandingan Liverpool di Liga Primer melawan lawan-lawan dari pantai selatan (Brighton & Hove Albion, AFC Bournemouth dan Southampton), Mohamed Salah  telah mencetak gol 14 gol pada 11 pertandingan dan memberikan 3 assis.
Semua catatan yang ada menunjukkan keunggulan Liverpool atas tuan rumah Southampton. Kendati begitu sebaiknya skuad Liverpool tetap mewaspadai kelengahan mereka karena baru saja merayakan pesta kemenangan merebut Piala Super Eropa di Istanbul Turki.
Selamat bertanding Southampton dan Liverpool dalam lanjutan pekan ke-2 Premier League, Sabtu (17/8/19) pukul 21.00 WIB di Stadion St Mary.
@hensaÂ
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H