Mohon tunggu...
AKIHensa
AKIHensa Mohon Tunggu... Penulis - PENSIUNAN sejak tahun 2011 dan pada 4 Mei 2012 menjadi Kompasianer.

KAKEK yang hobi menulis hanya sekedar mengisi hari-hari pensiun bersama cucu sambil melawan pikun.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Transfer Gareth Bale dan Golnya ke Gawang Arsenal

26 Juli 2019   04:19 Diperbarui: 26 Juli 2019   20:41 156
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bale dan Zidane (Foto Skysports.com) 

Dalam pekan ini media sepakbola khususnya di Eropa masih ramai membicarakan tentang pemain-pemain top seperti Neymar yang sangat berkeinginan keluar dari Paris Saint Germain (PSG). Begitupula pembicaraan tentang Gareth Bale yang masih betah di Santiago Bernabeu tapi tidak termasuk dalam rencana Manajer Real Madrid, Zinedine Zidane.

Neymar yang ingin keluar dari klub dan Bale yang tidak dikehendaki Manajer Klub menjadi pembicaraan hangat sehari-hari dalam pemberitaan media sepakbola. Terakhir Neymar diberitakan ingin kembali ke Barcelona seperti dikehendaki Lionel Messi. Namun tawaran harga yang disodorkan Barcelona tidak begitu menarik bagi PSG. Tentang Neymar mungkin masih menunggu kabar terakhirnya.

Sementara itu Gareth Bale yang saat ini tengah mengikuti tur Los Blancos pra musim di Amerika Serikat sangat jelas dikonfirmasi Zidane bahwa dirinya tidak masuk dalam rencananya untuk musim kompetisi mendatang. Hal ini menysul kabar yang beredar ketika Bale menolak bermain dalam laga pra musim tersebut melawan Bayern Munich.

Kabar terbaru menyebutkan seperti dilansir Skysports.com (24/7/19) bahwa Bale tidak akan meninggalkan Real dengan status pinjaman musim panas ini. Hal tersebut dikatakan agennya, Jonathan Barnett. Jadi seberapa besar peluang kemungkinan Bale akan pergi?

Mantan Direktur Shanghai SIPG, sebuah klub elit Liga China, Mads Davidsen menyebutkan bahwa Bale diberikan tawaran menggiurkan. Goal.com (24/7/19)  mewartakan bahwa menurutnya saat ini kepindahan Gareth Bale ke Liga China adalah hal yang realistis. Hanya saja pihak klub minta agar Bale diberikan status bebas transfer. Suatu hal yang menjadi ganjalan karena tidak mungkin bisa direalisasikan.

Jika hal tersebut terjadi maka Bale akan menerima gaji sebesar 1 juta pound per pekan. Davidsen meyakini klub seperti Jiangsu sanggup untuk melakukannya.

"Saya pikir Jiangsu Suning adalah klub paling realistis untuk Gareth Bale karena sejumlah alasan, namun yang utama adalah itu merupakan klub dengan  kepemilikan privat di Tiongkok. Untuk itu mereka bisa melakukan apa pun menyangkut finansial." Demikian kata Davidsen seperti dilansir Skysports.com (24/7/19).

Pemberitaan tentang kemungkinan klub mana yang akhirnya nanti menjadi tempat  berlabuhnya Gareth Bale masih akan terus berlanjut. Apakah ke klub China Super League atau ke klub di Eropa. Kita masih menantikan kabar Gareth Bale. Hanya saja yang menghangat lagi dalam pemberitaan adalah kemungkinan tukar tempat dengan Neymar. Namun apakah hal itu cukup realistis? Hanya waktu nanti yang membuktikan.

Sementara itu ada perkembangan terbaru dalam laga pra musim ajang International Champions Cup (ICC) 2019, Real Madrid melawan Arsenal yang berlangsung  di Landover, Amerika Serikat, Rabu (24/7) pagi WIB. Pada laga tersebut Bale berhasil mencetak sebuah gold an sempat mendapat pujian dari Zidane.

Usai laga yang mengesankan di FedExPark tersebut, kepada Skysports.com (24/7/19) Zidane mengatakan: "Gareth Bale memiliki pertandingan yang bagus dan bermain dengan baik. Saya senang untuknya. Untuk saat ini, dia bersama kita. Dia bermain karena dia ingin bersama kita dan bermain."

"Beberapa hari yang lalu dia tidak mau bermain dan sekarang dia melakukannya dengan baik. Itu adalah keputusan saya dan untuk masa depan, kita akan lihat apa yang akan terjadi. Tidak ada yang berubah, Anda tahu situasinya." Demikian kata Zidane di depan para Pewarta seperti dilansir situs di atas.

Pernyataan pujian Manajer Los Blancos asal Perancis ini menjadi pertanyaan banyak orang. Karena kurang dari 48 jam sebelumnya, Zidane mengisyaratkan masa depan Bale di Real sudah berakhir. Selama ini Zidane mempersilahkan Bale pergi dari Madrid karena dinilai permainannya terlalu individualis. Maka jelas pujian tersebut sekaligus mengoreksi penilaiannya selama ini.

Apakah ini indikasi Zidane sudah membuka kembali pintu bagi Gareth Bale masuk dalam rencananya untuk musim kompetisi mendatang? Kita tunggu saja.

@hensa 

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun