Usai sudah seluruh laga fase grup diajang Copa America Brasil 2019. Sudah terpilih 8 Tim yang akan berlaga dibabak perempat final yang berlangsung mulai 28-30 Juni 2019. Mereka adalah Brasil (Juara Grup A), Paraguay (peringkat 3 terbaik), Venezuela (Runner up Grup A), Argentina (Runner up Gruo B), Kolombia (Juara Grup B), Chile (Runner up Grup C), Uruguay (Juara Grup C) dan Peru (Peringkat 3 terbaik).
Menurut Copaamerica.com (25/6/19) penyelenggara sudah merilis jadwal perempat final  yaitu: Brasil vs Paraguay, Jumat (28/6/19) pukul 7.30 WIB; Venezuela vs Argentina, Sabtu (29/6/19) pukul 02.00 WIB; Kolombia vs Chile, Sabtu (29/6/19) pukul 06.00 WIB; dan Uruguay vs Peru Minggu (30/6/19) pukul 02.00 WIB.
Babak semi final akan berhadapan antara para pemenang diperempat final yaitu Pemenang Brasil/Paraguay dan Venezuela/Argentina serta Kolombia/Chile dan Uruguay/Peru.
Dari jadwal tersebut kemungkinan bertemunya dua Raksasa sepakbola Amerika Latin yaitu Brasil dan Argentina dibabak semi final, bisa terjadi.
Pertemuan ini memang terlalu dini namun tidak bisa dihindari. Hal ini karena penampilan Argentina yang tidak pada performa terbaiknya.
Bahkan Tim Tango ini masih mendapat keuntungan berada di posisi runner up grup B karena dibantu Kolombia yang mengalahkan Paraguay pada laga terakhirnya.
Jika itu tidak terjadi mungkin saja pertemuan Brasil melawan Argentina terjadi di perempat final ini karena Argentina berada diposisi ke-3 grup B.
Laga Brasil lawan Paraguay seharusnya menjadi milik Brasil. Dari sisi manapun Tim Samba jauh lebih unggul dari lawannya, Paraguay. Apalagi mereka bermain di Kandang mereka sendiri maka kemenangan menjadi harga mati. Firmino, Coutinho, Gabriel Jesus tidak mau membiarkan peluang emas ini berlalu begitu saja. Copa America tahun 2019 ini harus menjadi milik mereka walaupun Brasil bermain tanpa Neymar. Tanpa kehadiran Neymar ini justru suasana bermain kolektif Tim Samba semakin solid.
Lionel Messi, Sergio Aguero, Angel Di Maria dan Paulo Dybala sebagai andalan penyerang Tim Tango harus mampu menunjukkan penampilan terbaik mereka.
Sejauh ini Argentina baru mencetak 3 gol yaitu sebuah gol penalti Messi dan masing-masing 2 gol ke gawang Qatar oleh Lautaro Martinez dan Sergio Aguero. Â
Ada hal yang menarik ketika Argentina berhadapan dengan Qatar, pelatih Tango, Scaloni menurunkan skema 4-3-1-2 dengan menempatkan Lionel Messi dibelakang duet striker Aguero dan Martinez. Menggeser Messi ke tengah menambah lini ini semakin hidup. Trio Giovani, Leandro Paredes dan Rodrigo semakin memiliki kreativitas bersama Messi.
Beberapa kali mereka melakukan kombinasi serangan dan melakukan transisi bertahan dengan baik. Nicolas Otamendi dan Juan Foyth sebagai duet bek tangah banyak tertolong oleh mulusnya transisi mereka. Dua full back Argentina, Tagliafico dan Renzo sudah mulai berani melakukan serangan dari sayap mereka.
Penampilan Argentina melawan Qatar harus menjadi catatan penting bagi Lionel Scaloni dalam menghadapi tuan rumah Brasil. Tentu saja Brasil bukan Qatar karena itu skuad Argentina harus lebih berani lagi melakukan terobosan dalam menerapkan taktik dan strategi.
Sambil menunggu Brasil bertemu Argentina di semi final sementara ini kita nikmati dulu setiap laga perempat final yang dimulai 29 -- 30 Juni 2019.
@hensaÂ
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H