Liverpool telah mempersiapkan diri menghadapi final Liga Champions melawan Tottenham Hotspur di Estadio Wanda Metropolitano, Madrid Minggu (2/6/19) pukul 02.00 WIB. Saat ini mereka sudah menetapkan skuat dengan kekuatan sebanyak 26 pemain pilihan dari manajer Jurgen Klopp untuk mengikuti kegiatan di kamp pelatihan Marbella, Andalusia. The Reds akan menghabiskan enam hari ke depan di Spanyol untuk mempersiapkan diri.
Menurut Liverpoolfc.com (20/5/19), pasukan asuhan Jurgen Klopp ini berangkat dari Bandara John Lennon pada Senin lalu (20/5). Klopp sudah memilih pemain untuk bekerja bersama dalam meraih Piala Champions yang merupakan kesempatan kedua Liverpool setelah tahun lalu digagalkan Real Madrid.
Mereka yang ikut dalam kamp pelatihan di pantai Andalusia ini adalah Alexander-Arnold, Alisson, Brewster, Fabinho, Firmino, Gomez, Henderson, Jones, Keita, Kelleher, Lallana, Lovren, Mane, Matip, Mignolet, Milner, Moreno, Origi, Oxlade-Chamberlain, Robertson, Salah, Shaqiri, Sturridge, Van Dijk, Wijnaldum, Woodburn.
Melihat pemain-pemain yang dibawa Klopp terdapat Roberto Firmino dan Mohamed Salah, dua pemain yang mengalami cedera ketika mereka absen dalam laga semi final melawan Barcelona. Demikian pula Naby Keita dan Fabinho yang cedera kini sudah turut serta dalam tim yang dibawa ke Spanyol tersebut.
Firmino sudah mulai intensif berlatih bersama rekan-rekan setimnya. Cedera otot yang membuatnya absen dari tiga pertandingan terakhir Liverpool, nampaknya sudah mulai pulih. Pemain Brasil itu ambil bagian dalam sesi pertama The Reds di kamp latihan Marbella pada Selasa pagi (21/5/) menuju kebugaran penuh.
Firmino terus bekerja keras dibawah bimbingan staf medis klub untuk melakukan  rehabilitasi cederanya. Dia sudah aktif dalam pelatihan tim secara penuh walaupun tetap dalam pengawasan yang ketat melalui program-program khusus.
Suasana dalam kamp latihan Liverpool terlihat sangat kondusif. Nada optimis selalu terdengar dari punggawa The Reds dalam setiap obrolan mereka. Kembalinya ke final Liga Champions dalam dua tahun berturut-turut ini tidak akan mungkin terjadi tanpa 'kebersamaan' dan ketahanan tim Liverpool ini, demikian Xherdan Shaqiri menegaskan kepada Liverpoolfc.com (21/5/19).
"Kami merasa sangat baik. Kami berlatih sangat keras dan mempersiapkan setiap detik untuk pertandingan ini. Jelas secara mental kita juga lambat laun terus meningkat. Mempersiapkan adalah hal yang paling penting untuk permainan dalam final ini." Demikian kata pemain Tim Nasional Swiss itu seperti dilansir Liverpoolfc.com (21/5/19).
Hal yang paling utama dari perjalanan Liverpool ke Madrid adalah pengalaman dari kekalahan dari Real Madrid dalam final Liga Champions UEFA tahun lalu. Hal ini telah memberi manfaat bagi Liverpool dalam kompetisi ini.
Kepada UEFA.com (22/5/19), Jordan Henderson mengatakan: "Kami telah menggunakan pengalaman itu dari tahun lalu untuk mencapai final dan sekarang kami di sana, kami harus melakukannya lagi melawan Spurs yang sangat baik yang telah melakukan dengan cemerlang sepanjang kompetisi dan mengalahkan beberapa tim yang fantastis."
Henderson pasti menganggap bahwa ini akan menjadi final yang sangat berat sehingga Liverpool harus siap menghadapi Spurs yang mereka anggap sangat kuat. Walaupun selama ini kedua tim sudah sama-sama saling mengenal permainan mereka namun ini adalah laga lain yang harus dilakukan dengan sepenuh kesungguhan.
Lengah sedikit maka habislah sudah peluang juara hilang dari genggaman. Â Oleh karenanya Liverpool harus memberikan segalanya di lapangan sampai akhir, sampai peluit akhir berbunyi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H