Laga City Vs Chelsea di Etihad, di Balik Pujian Guardiola untuk Maurizio Sarri

Menjelang laga krusial antara Manchester City lawan Chelsea di Etihad Stadium, Minggu (10/2/19) pukul 23.00 WIB, Pep Guardiola sempat memberikan kesan positif untuk skuat Chelsea.

Hal tersebut disampaikannya kepada situs Mancity.com (8/2/19). Guardiola mengatakan sangat terkesan dengan dampak dari seorang Maurizio Sarri sejak mengambil kendali di Chelsea pada musim panas lalu. 

Klub London Barat ini telah berada pada performa yang mengalami perbaikan pada 2019 ini dengan hadirnya striker baru mereka, Gonzalo Higuain. Bahkan saat ini mereka masih tetap terlibat dalam empat kompetisi.

Guardiola masih teringat dengan hasil kerja seorang Maurizio Sarri di Napoli ketika City bertemu dengan tim Italia tersebut di Liga Champions musim lalu. Pelatih City ini juga bisa melihat bagaimana Chelsea yang berbeda pada Agustus lalu di ajang Community Shield.

"Orang-orang percaya ketika para manajer tiba di klub-klub bagus dan segera menciptakan sesuatu. Perasaan saya ketika saya melihat Chelsea di Community Shield adalah mereka sudah ada di sana. Mereka luar biasa. Final Piala Carabao, di Liga Europa, di Piala FA dan Liga Primer mereka ada di sana. Saya melihat mereka bermain dan saya tahu persis apa yang ingin mereka lakukan." Demikian kata Pep Guardiola seperti dilansir Mancity.com (8/2/19).

Ini bukan pujian basa basi namun benar-benar keluar dari lubuk hati Pep Guardiola. Sebab hal tersebut menggambarkan pula tentang kewaspadaannya terhadap kemampuan Maurizio Sarri dalam meracik tim asuhannya.

Selebrasi skuat Manchester City (Foto Mancity.com)

Menghadapi laga ini, Manchester City sedang mencari kemenangan ketiga beruntun. Dua kemenangan sebelumnya adalah 2-0 atas Everton dan 3-1 atas Arsenal. Sementara itu Chelsea sedang dalam kondisi yang on fire setelah kemenangan 5-0 atas Huddersfield Town pekan lalu di Stamford Bridge. Tentunya ini akan menjadi laga yang ketat penuh motivasi.

BACA JUGA : Kabar dari Etihad, Aguero Bawa City ke Puncak Klasemen Premier League

Menurut Premierleague.com (9/2/19), Manchester City dapat mencetak rekor Premier League dengan mencetak setidaknya dua kali dalam pertandingan kandang ke-15 secara berturut-turut. Mereka saat ini sudah mencatat 14 kemenangan seperti dicapai oleh Liverpool pada musim kompetisi 2013/14.

Ada lagi catatan penting dari Premierleague.com (8/2/19), yaitu Pep Guardiola telah kehilangan tiga pertandingan liga melawan Chelsea, lebih banyak dibandingkan tim lain dalam karier manajerialnya. 

Chelsea sendiri tidak terkalahkan dalam tujuh pertandingan Premier League melawan juara bertahan dan sekarang hanya bisa menjadi tim ketiga yang memenangkan empat pertandingan berturut-turut, setelah dilakukan oleh Liverpool dan Manchester City.

Hal ini rupanya yang membuat Pep Guardiola harus tetap fokus dan waspada dengan kekuatan The Blues Chelsea. Apalagi lini belakang City masih belum bisa diperkuat oleh Benjamin Mendy dan Vincent Kompany.

Mendy terus berjuang setelah menjalani operasi lutut pada November, kendati melakukan come back dalam kemenangan baru-baru ini atas Burton Albion di Piala Carabao. Demikian pula Kompany belum pulih dari masalah otot yang dideritanya saat menang atas Liverpool pada awal tahun ini.

Di balik pujian Pep Guardiola, ada sikap waspada dan kehati-hatian serta rasa hormat pada Chelsea bersama Maurizio Sarri. Apapun yang dikatakan Guardiola tetap menganggap inilah laga sangat menentukan bagi Manchester City dalam menapak tahta Premier League.