Mohon tunggu...
AKIHensa
AKIHensa Mohon Tunggu... Penulis - PENSIUNAN sejak tahun 2011 dan pada 4 Mei 2012 menjadi Kompasianer.

KAKEK yang hobi menulis hanya sekedar mengisi hari-hari pensiun bersama cucu sambil melawan pikun.

Selanjutnya

Tutup

Raket Pilihan

Menunggu Kiprah Fitriani dan Ihsan Maulana di Thailand Masters 2019

7 Januari 2019   10:17 Diperbarui: 7 Januari 2019   10:53 498
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Fitriani (Foto BWFbadmonton.com)

Pertemuannya dengan Jindapol adalah yang pertama kalinya bagi Fitriani, jika Fitriani bisa mengalahkan Jindapol, lawan berikutnya diperempat final tidak terlalu sulit untuk dimenangkan. Mereka adalah dari Denmark, Line Hojmark dan  Juli Dawall Jakobsen, Yeo Jiamin (Singapore) dan Yvone (Jerman).   

Di grup bawah tunggal putri kita lainnya adalah Ruseli Hartawan, Liany Mainaky dan Yulia Yoshepin. Mereka baru bisa saling bertemu dalam babak perempat final bersama unggulan kedua Gao Fang Ji, pebulutangkis asal China.  

Ihsan Maulana

Pebulutangkis ini merupakan salah satu trio yang diharapkan menjadi tunggal putra masa depan Indonesia. Dua lainnya adalah Anthony Ginting dan Jonatan Christie,Ihsan selama tahun 2018 jauh tertinggal dengan prestasi kedua rekannya. 

Ginting sudah mampu masuk dalam 10 besar Dunia sementara Jonatan ada diperingkat 11 BWF. Ihsan mempunyai tekad untuk memperbaiki peringkatnya di tahun 2019 ini.

Dalam turnamen Thailand Master ini Ihsan berada di grup atas bersama unggulan pertama Lin dan Jika kedua pemain ini melaju terus, maka mereka baru bertemu di babak semi final. Pada laga pertama, Ihsan berhadapan dengan pemain Jan O Jorgensen asal Denmark yang diunggulkan ditempat ke-5. Ihsan jika mampu melaju terus maka dia baru bergadapan dengan Lin Dan di babak perempat final.

Hea to head antara Ihsan dan Jorgensen adalah 1-0 untuk pemain Denmark ranking 26 BWF ini. Jorgensen mengalahkan Ihsan di turnamen Malaysia Open 2016 lalu dengan skor 21-12 dan 21-17. Sudah terlalu lama memang namun saat ini Ihsan harus berani memasang target menang sekaligus membalas kekalahan 2 tahun lalu.

Selamat bertanding untuk Fitriani dan Ihsan Maulana di awal tahun 2019 ini.

#hensa #kompasiana #thailandmasters 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Raket Selengkapnya
Lihat Raket Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun