Juara Dunia tahun ini berhasil direbut oleh Marc Marquez seusai balapan yang berlangsung di ajang MotoGP Jepang dua pekan lalu. Namun pada Minggu 4 November 2018 adalah hari yang paling ditunggu oleh para penggemar MotoGP terutama mereka yang berada di Malaysia. Mereka sudah tidak sabar ingin melihat aksi pahlawan balapan negerinya yaitu Hafizh Syahrin yang akan turun dalam MotoGP di Sepang International Circuit (SIC).
"Pada tahun ini, kami Monster Yamaha Tech 3 memiliki pahlawan Malaysia, Hafizh Syahrin. Dia akan datang sebagai 'bintang rock'. Hafizh adalah fokus media sebagai strategi pemasaran GP Malaysia, jadi kami akan sangat sibuk untuk membantu semua orang, terutama CEO SIC, Datuk Razlan Razali," kata Poncharal, Bos Monster Yamaha Tech 3 seperti dilansir Utusan.com.my (31/10/18).
Hafizh Syahrin adalah satu-satunya Pembalap MotoGP asal Asia Tenggara yang berkiprah di ajang bergengsi balapan MotoGP. Hafizh berada di peringkat ke-18 dalam klasemen sementara MotoGP musim ini dengan perolehan 34 poin. Posisinya ini memang jauh terpaut 262 poin dari pebalap Repsol Honda Marc Marquez yang sudah memastikan gelar juara MotoGP 2018 di Jepang.
Namun demikian bagi Hafizh balapan di negerinya adalah hal yang berbeda, bukan hanya sekedar memacu motornya lebih cepat dari pembalap lain namun juga ingin menunjukkan ketrampilannya langsung dihadapan para penggemarnya di Malaysia.
Baginya penampilan di Sepang ini juga merupakan yang pertama kali sehingga sangat wajar jika dirinya akan melakukan hal yang terbaik. Tampil melakukan balapan di negeri sendiri tentu saja sangat menguntungkannya sebagai ajang untuk membuktikan kemampuan bersaing dengan para Pembalap top dunia.
Pembalap Malaysia ini mendapat durian runtuh ketika dirinya dipilih manajemen Tech3 sebagai pengganti sementara dari Jonas Folger, yang harus absen di MotoGP 2018. Saat itu orang yang sangat berperan meyakinkan Poncharal, Bos Monster Yamaha Tech3 adalah Razlan Razali, CEO SIC.
Keberhasilan Syahrin bisa bergabung dengan Tech3 pada Februari lalu tidak lepas dari usaha dan kerja keras Razlan Razali. Sejauh ini penampilan Hafizh tidak mengecewakan. Bahkan meski balapan MotoGP musim ini belum berakhir, Hafizh Syahrin sudah mendapat perpanjangan kontrak untuk memperkuat tim Tech3 pada musim balap MotoGP 2019.
Hafizh mungkin belum mampu menjadi juara di sirkuit yang menjadi rumahnya, Sepang namun ini adalah penampilan pertamanya di sana yang menjadi kebanggaannya dalam karir balapnya. Tahun lalu, pebalap Ducati Andrea Dovizioso menjadi juara di sirkuit itu.
Malaysia dan Thailand adalah dua Negara di Asia Tenggara yang menjadi tuan rumah MotoGP tahun 2018. Malaysia sudah menjadi tuan rumah lomba balapan ini sepanjang 1998 hingga 2017, sebelum Thailand mengikuti jejak untuk pertama kalinya di musim 2018. Entah kapan Indonesia mengikuti jejak mereka.
Klasemen sementara seperti dirilis Motogp.com (1/11/18) adalah Marc Marquez diposisi puncak dengan 296 poin disusul Andrea Doviziso dan Valentino Rossi masing-masing dengan 210 poin dan 195 poin. Juara Dunia sudah digenggam oleh Mac Marquez namun MotoGP masih menyisakan satu seri lagi.
Setelah usai gelaran MotoGP Sepang di Malaysia ini masih ada satu lagi balapan yang harus dituntaskan yaitu di Valencia Grand Prix. Â Â Â Â Â
Balapan terakhir dari seluruh seri ini akan diselenggarakan di Circuit Ricardo Tormo, Valencia Spanyol pada Minggu 18 November 2018.
Malaysia dan Thailand sukses menggelar MotoGP yaitu balapan motor sangat bergengsi di Dunia. Lalu kapan giliran Indonesia sebagai penyelenggara MotoGP?
#hensa #kompasianaÂ
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H