Mohon tunggu...
AKIHensa
AKIHensa Mohon Tunggu... Penulis - PENSIUNAN sejak tahun 2011 dan pada 4 Mei 2012 menjadi Kompasianer.

KAKEK yang hobi menulis hanya sekedar mengisi hari-hari pensiun bersama cucu sambil melawan pikun.

Selanjutnya

Tutup

Bola Artikel Utama

Saatnya Persib Bandung Konsisten dan Melupakan Juara Paruh Musim

28 Juli 2018   11:19 Diperbarui: 28 Juli 2018   14:23 903
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tim Persib Bandung (Fernando Randy/Bola/Juara.Net)

Setelah berhasil meraih juara paruh musim Liga 1, Persib Bandung masih harus membuktikan konsistensi permainan mereka pada putaran kedua ini. Juara paruh musim tidak ada artinya jika mereka tidak mampu mempertahankannya hingga kompetisi usai. Namun demikian posisi teratas di paruh musim akan menambah rasa percaya diri para pemain untuk tampil lebih bersemangat. Ketika Sabtu (28/7/18) ini, di Stadion 17 Mei Banjarmasin, Barito Putra menang atas Madura United dalam pekan ke 18, maka puncak klasemen akan direbut kembali oleh Tim asuhan Jackson F Tiago ini.

Apakah Persib Kehilangan Posisi di Puncak Klasemen?  

Rasa optimis Barito Putra merebut kembali puncak klasemen dari Persib bukan tanpa alasan. Perhatikan mereka sangat produktif dan belum pernah kalah bermain di kandangnya. Dari 17 pertandingan, tim berjuluk Laskar Pangeran Antasari ini sudah menyarangkan 30 gol ke gawang lawan.

Walaupun begitu, Jacksen F Tiago selalu berpesan jangan sampai anak asuhnya jemawa. Samsul Arif Munip dan kawan-kawan harus tetap fokus karena Madura United disebutnya bukanlah lawan yang mudah dikalahkan.

Barito Putra dan Madura United (Foto Liga-indonesia.id)
Barito Putra dan Madura United (Foto Liga-indonesia.id)
"Madura United merupakan kekuatan baru dalam sepak bola Indonesia. Mereka punya pemain di atas rata-rata dan pemain asing berkualitas. Tapi Barito Putera sudah fokus untuk menghadapi pertandingan," kata Jacksen seperti dilansir Liga-indonesia.id (27/7/18).

Benar Persib terancam kehilangan posisi di puncak klasemen namun Tim asal Bandung ini memiliki kesempatan untuk kembali merebut posisi tersebut dalam laga mereka yang ke 18. Lawan yang harus dihadapi Maung Bandung adalah tuan rumah PS Tira di Stadion Sultan Agung, Bantul pada Senin (30/7/18). Inilah laga pertama Persib di putaran kedua Liga 1.

Cara Cerdas Mario Gomez

Pada putaran pertama Persib hanya mampu bermain imbang dengan PS Tira di Stadion GBLA, Bandung. Hasil tersebut menjadi pemacu semangat para pemain untuk menuntaskan rasa penasaran mereka. Modal untuk menang atas PS Tira sangat terbuka melihat pencapaian Persib saat mengalahkan Persebaya pada Kamis (26/7/18) di kandangnya.

Ghozali Siregar, Dedi Kusnandar dan Ezechiel (Foto Persib.co.id)
Ghozali Siregar, Dedi Kusnandar dan Ezechiel (Foto Persib.co.id)
Dalam laga tersebut cara cerdas Mario Gomez terlihat ketika menempatkan Supardi Nasir diposisi yang biasa di tempati Febri Hariyadi yang harus absen karena dipanggil Luis Milla. Sementara posisi bek kanan yang biasa ditempati Supardi, diisi oleh Henhen Herdiana. Ternyata strategi ini berhasil, Supardi mencetak dua gol dalam laga tersebut.

Agung juga ditempatkan sebagai pengganti Jonathan Baumann yang juga tidak bisa bermain. Pemain muda ini bermain sangat baik sesuai keinginan Mario Gomez. Pergerakkannya sangat memudahkan Ezechiel bermain merusak pertahanan Persebaya.

Jonathan Baumann (Foto Persib.co.id)
Jonathan Baumann (Foto Persib.co.id)
Dalam laga pekan ke 18 melawan PS Tira, dipastikan Abah Gomez akan menurunkan pemain dengan komposisi yang lain ketika Jonathan Baumann dan Patrick Wanggai sudah boleh lagi bermain. Hanya saja lini pertahanan harus kehilangan Bojan Malisic akibat hukuman Komdis namun masih ada Indra Mustafa yang bisa mengisi posisinya.  

"Menjadi juara di separuh musim ini memang hal yang positif bagi kami. Tapi, ini baru setengah perjalanan. Masih banyak pertandingan berat yang harus kita hadapi. Tidak ada waktu untuk berleha-leha. Kita harus terus bekerja keras," ujar Gomez kepada situs resmi Maung Bandung, Persib.co.id (27/7/18).

Benar apa yang dikatakan Mario Gomez, tidak ada waktu untuk berleha-leha, tantangan baru selalu menunggu di depan sana. Untuk bisa meraih juara dalam sebuah kompetisi yang ketat seperti Liga 1 ini, dibutuhkan konsistensi dalam mempertahankan permainan dengan level tinggi. 

#hensa28072018

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun