Pengalaman pahit ketika bertandang ke markas Home United dalam semi final leg pertama Piala AFC zona ASEAN harus segera dilupakan oleh para pemain Persija. Dua gol akibat blunder yang menyesakkan dada segera hilangkan saja dari ingatan. Terutama untuk Maman Abdurahman dan Rizki Darmawan segeralah move on menghadapi laga di depan.Â
Semua pemain pernah mengalami hal seperti itu bahkan pemain kelas dunia sekalipun. Lihat blunder Sven Ulreich, kiper Bayern Munchen saat berhadapan dengan Real Madrid yang diserobot Karem Benzema menjadi gol yang menyakitkan. Oleh karena itu Rizki Darmawan jangan berkecil hati harus tetap semangat.Â
"Kami langsung konsentrasi ke liga 1 setelah kita main lawan Home United di Piala AFC. Kami sekarang harus kerja keras dan konsentrasi karena melawan tim dengan target tinggi. Mereka punya target juara dan memiliki tim berkualitas.Â
Untungnya kami bermain sebagai tuan rumah dan jika menang itu bagus. Madura United memiliki tiga poin lebih banyak dari kami. Kalau menang akan memiliki poin yang sama, sementara kami masih punya dua laga melawan Persib dan Perseru," kata Stefano Cugurra Teco seperti disampaikannya pada Persija.id (11/5/18).
Madura United, Tim yang berjuluk Laskar Sape Kerrab saat ini berada di peringkat kedua dengan 13 poin. Sementara di puncak klasemen masih ada Persipura dengan 14 poin. Persija sendiri berada di posisi kelima hanya tertinggal tiga angka dari tim asuhan Milomir Sesilija tersebut. Pencapaian Madura United memberikan gambaran bahwa tim ini bukan tim sembarangan.
Melihat hasil head to head mereka ternyata kurang memihak Persija, pelatih asal Brasil ini menilai tidak terpengaruh dengan data statistik tersebut. Teco lebih fokus menyiapkan skuatnya semaksimal mungkin untuk menghadapi lawan dari ujung Pulau Jawa ini. Rekor tidak terkalahkan selama bertanding di Stadion GBK tetap dipertahankan sehingga laga ini ditargetkan bisa meraih poin penuh.
Beberapa pemain mantan skuat Persija seperti Greg Nwokolo harus diwaspadai. Pemain satu ini memiliki pergerakkan berbahaya di daerah kotak penalti. Jaimerson harus ketat mengawalnya. Performanya sangat impresif. Bisa dilihat saat melawan Persib, pergerakan Greg di kotak penalti harus dihentikan dan dijatuhkan yang mengakibatkan hukuman penalti.
Lini belakang Persija dalam laga ini sudah bisa menurunkan bek tengah Jaimerson dan Rezaldi Hehanusa. Ada baiknya Maman Abdurahman diduetkan kembali denga Jaimerson sebagai duo bek tengah. Maman diturunkan sebagai starter,hal ini dimaksudkan agar dia bisa melakukan koreksi total penampilannya ketika berlaga lawan Home United. Teco sudah pasti tahu akan hal ini.Â
Demikian pula Rizki Darmawan harus diberikan kepercayaan menjaga gawang Macan Kemayoran. Anak muda ini sangat ingin membuktikan bahwa dirinya pantas menggantikan Andritany. Bahkan mungkin jika dia berhasil mengamankan gawang Persija dari kebobolan saat lawan Madura United, maka hal ini akan didekasikan untuk Andritany, seniornya.
Persija harusnya tidak kenal trauma. Laga melawan Madura United bisa dijadikan bukti sejauh mana kemampuan skuat Persija. Laga ini juga sekaligus pemanasan yang ideal untuk menyongsong laga leg kedua melawan Home United di Stadion GBK, Selasa (15/5/18).Â
#hensa12052018