Mohon tunggu...
AKIHensa
AKIHensa Mohon Tunggu... Penulis - PENSIUNAN sejak tahun 2011 dan pada 4 Mei 2012 menjadi Kompasianer.

KAKEK yang hobi menulis hanya sekedar mengisi hari-hari pensiun bersama cucu sambil melawan pikun.

Selanjutnya

Tutup

Bola

Sampaoli Tanpa Messi Mencatat Sejarah Terburuk Argentina

29 Maret 2018   05:37 Diperbarui: 29 Maret 2018   05:52 986
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Jorge Sampaoli harus mengakui kemenangan 6-1 Spanyol atas Argentina dalam laga persahabatan di Madrid pada Rabu (28/3/18) dini hari WIB. Hasil ini merupakan sejarah kekalahan terburuk Argentina melawan Spanyol. Walaupun tidak seburuk yang pernah dialami Brazil ketika sebagai tuan rumah harus kalah 1-7 dari Jerman di semi final Piala Dunia 2014.

Kekalahan tim Tango ini membuatnya terkejut dan mengatakan bahwa timnya telah "ditampar". Pemain Real Madrid, Isco dalam laga tersebut berhasil mencetak hat-trick di Estadio Wanda Metropolitano Madrid sedangkan tigal gol lainnya masing-masing dicetak oleh Thiago Alcantara, Diego Costa dan Iago Aspas. Pekan sebelumnya Argentina telah berhasil mengalahkan Italia 2-0 dalam laga persahabatan di Manchester. Namun hasil positif tersebut tidak bisa dilanjutkan ketika mereka harus berhadapan dengan Spanyol.

Kekalahan telak dari Spanyol ini membuat Sampaoli harus banyak melakukan pekerjaan untuk memastikan agar Argentina tidak dipermalukan di Piala Dunia  Rusia. "Kami harus mengambil alih permainan ini, hal-hal ini tidak dapat terjadi pada kami di Piala Dunia. Spanyol telah menampar kami, kami harus tetap bekerja." Demikian tekad Sampaoli seperti dilansir Fourfourtwo.com (28/3/18)

Angka 1-6 menggambarkan kekuatan Argentina demikian rapuh tanpa Messi. Ketika berlaga melawan Italia sebenarnya skuat Sampaoli juga tanpa Messi dan mereka memenangkan laga dengan 2-0. 

Namun ini adalah Spanyol dengan deretan pemain yang berkelas seperti Iniesta, Isco, Thiago Alcantara, Diego Costa. Sementara Sampaoli meracik dengan formasi 4-2-3-1 namun Argentina seakan kehilangan sentuhan bermain tanpa Messi. Terlihat bagaimana Gonzalo Higuain benar-benar tidak berdaya sebagai striker tunggal bahkan satu-satunya gol Argentina dihasilkan dari tembakan pemain belakang Nicolas Otamendi.

Sesungguhnya Spanyol dengan formasi 4-3-3 hanya menguasai permainan dengan ball possesion sebanyak 42 % saja namun mereka bermain sangat efektif terutama pergerakan Isco. Pemain Real Madrid ini pantas dijadikan sebagai man of the match.

Diego Costa yang mencetak gol pertama bagi Spanyol dalam laga tersebut ketika laga baru berlangsung 12 menit, kembali mengingatkan bagaimana peran Lionel Messi dalam Tim Nasional Argentina saat ini. Hal ini membuktikan dengan jelas bahwa tanpa kehadiran Messi, Argentina tidak memilik ruh. 

"Di Argentina, mereka sangat senang untuk mengkritik Messi. Hari ini, mereka bisa melihat bagaimana kondisi mereka tanpa kehadiran Messi. Argentina harus menjaganya dan mereka harus bersyukur memiliki Messi. 

Bila Messi tidak ada untuk mereka, bagaimana jadinya mereka?" Demikian kata Diego Costa dalam sesi konferensi pers seperti dikutip dan dilansir CNN Indonesia.com (28/3/18) dari Fox Sports. Costa seakan memperingatkan fans Argentina yang selalu melakukan cemoohan kepada Messi dan mereka sekarang baru tahu apa artinya Argentina tanpa Messi.

Jorge Sampaoli harus kembali berfikir ulang dan dipastikan akan kembali merasakan kegalauan yang sangat berat. Hal ini mengingat bahwa Sampaoli masih belum menemukan solusi bagaimana Argentina bermain tanpa Messi. 

#hensa29032018

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun