Kini Sang Pelatih ini sudah jauh meninggalkan pola pakemnya 4-4-2. Skema permainan selalu disesuaikan dengan kondisi pertandingan. Pola permainan Timnas terkesan lebih pragmatis. Hasil akhir menjadi lebih penting dari pada bermain cantik tapi kalah.
Sangat menarik ditunggu saat nanti laga final bermain pada leg pertama melawan Thailand. Skema apa yang akan diterapkan Riedl. Apakah akan menurunkan Yanto Basna, Hansamu dan Fakhrudin dalam trio back tengah?
Di tengah Manahati tetap berduet dengan Stefano Lilipaly diapit oleh back sayap Beny Wahyudi dan Abduh Lestaluhu. Â Lini depan di isi trio Andik dan Rizky Pora yang mengapit Boaz di tengah sebagai penyerang tunggal.
Skema 3-4-3 ini nampaknya akan dicoba melawan Thailand. Pada saat transisi bertahan skema akan berubah menjadi 5-4-1dengan hanya meninggalkan Boaz sendirian di depan. Taktik ini paling tidak pernah dicoba dalam satu sesi latihan di Pelatnas Karawaci beberapa waktu yang lalu. Ada lima pemain belakang yang akan menghadang Teerasil Dangda, Chanatip Songkrasin, Tristan Do, Siroch Chatthong dan Sarawut Masuk. Sementara Kurnia Meiga adalah tembok terakhir yang sudah teruji digedor 7 hari 7 malam oleh Vietnam.
Apakah skema ini akan efektif untuk meredam agresivitas para pemain Gajah Perang? Jawabannya nanti akan kita saksikan sendiri Rabu 14 Desember 2016 di Stadion Pakansari Cibinong Bogor. Kita bayangkan Pakansari akan memerah bersama Garuda yang meraih kemenangan.Â
Selamat Berjuang Garuda. Merah Putih selalu di dadaku.
#hensa13122016 Â Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H