Mohon tunggu...
Kurniawan Henry
Kurniawan Henry Mohon Tunggu... -

nasionalis but gag indonesia banget.....\r\nanak muda yang beruntung..., meskipun goblok tapi g muda d goblokin meskipun bodoh tapi tidak mau di bodohin. lebih beruntung lagi karena berhasil menjadi sarjana Teknik Perkapalan ITS Surabaya.\r\n\r\nLIHAT LAWAN LAPORKAN!!!!

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop

Kapal 1/2 Baru Itu Siap Bertugas Kembali

11 Juli 2011   01:18 Diperbarui: 26 Juni 2015   03:46 828
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

[caption id="attachment_118268" align="aligncenter" width="489" caption="KRI HIU 804"][/caption] Setelah cukup lama berjemur dan nongkrong di KOARMATIM akhirnya KRI-HIU 804 & KRI LYG 805 siap bertugas kembali untuk berpatroli mengamankan perairan wilayah timur Indonesia, setelah kurang lebih enam bulan menjalani proses repowering akhirnya seselasi juga Sea Acceptance Trial pada minggu pertama bulan juli 2011 ini.  Kapal yang pada mulanya didesain oleh LURSSEN Jerman dan difabrikasi oleh PT PAL Indonesia indonesia ini merupakan jenis kapal Fast Patrol Boat dengan panjang 57M (FPB 57) generasi ke V (NAV V). Sesuai dengan namanya tugas pokok kapal ini adalah melakukan patroli di perairan NKRI. Pada mulanya kapal ini mempunyai bobot mati 445 ton, dengan ukuran utama Panjang seluruhnya 58.10M, Panjang pada garis air 54.4M, Lebar 7.62M, Lebar pada garis air 7.1M, Tinggi sampai Geladak Utama 4.75M dan Garis air penuh pada Propeller (Baling-baling) 2.95M.  Dan sebelum dilakukan repowering, kapal ini menggunakan mesin MTU seri 16V956 dengan Power 2 x 3645 kW.( "Sedangkan kecepatan yang mampu dicapai adalah 27 knot" wikipedia.) Saat ini kapal sudah berganti mesin namun masih dengan pabrikan yang sama dan mampu mencapai kecepatan 26.6 knot. Saya sebut sebagai kapal 1/2 baru karena dengan umurnya yang sudah sekian tahun kapal masih mampu kembali hampir sama dengan performa semula. Selain itu, untuk mengimbangi usia Mesin yang relatif lebih muda, dilakukan juga pekerjaan replating (pembaruan bagian pelat lambung kapal), perbaruan interior kapal, dan perbaikan menyeluruh pada mesin dan perlengkapan pendukung yang lain.  Hal ini sangat tepat untuk memudahkan PMS (plan maintenance system) untuk menjaga lifetime dari kapal tersebut. lebih cocok disebut refurbishment mungkin ya.., Lantas bagaimana dengan persenjataannya...?? dari wikipedia menyebutkan bahwa "Dalam waktu dekat akan dipersenjatai 2 rudal permukaan-ke-permukaan C 802 buatan Tiongkok dengan jangkauan maksimal sekitar 130 Km". Sementara telik sandi kerjaan majapahit juga melaporkan bahwa ada beberapa orang kulit putih sedang berbicara dengan menggunakan bahasa mantra " yes it stil luking gut" sambil memandangi pondasi di dek utama kapal yang merupakan bekas pondasi rudal yang pernah di pasang dengan mengangguk-anggukkan kepala dan tersenyum...... Sukses pelaksanaan repowering kali ini tentunya tidak lepas dari keberhasilan repowering KRI TONGKOL 813, KRI Tongkol yang juga merupakan kelas FPB 57 merupakan contoh awal sebelum KRI HIU dan KRI LAYANG. Repowering KRI Tongkol dilakukan tahun lalu dan berhasil berlayar dengan sempurna pada awal tahun ini, hanya saja perbaikan pada KRI Tongkol tidak dilakukan menyeluruh seperti halnya KRI HIU & KRI Layang. Menyusul adalah KRI KAKAP, akan kah berhasil seperti pendahulunya?? Disisi lain dari kelas yang sama KRI PANDRONG & KRI TODAK juga siap bertugas kembali setelah dilakukan perawatan tingkat utama terhadap Mesin Penggerak Utamanya... dan yang perlu juga diketahui adalah bahwa kesemua pekerjaan ini dilakukan oleh anak negeri......, bukan PT PAL, Bukan Dok Kodja Bahari dan bukan pula PALINDO MARINE Batam yang sukses Membangun KRI Clurit itu..., cukup anak-anak dari City Of Hero Surabaya......yang bermain-main disana....., Jayalah Bahari Indonesia Justru Di Laut Kita Jaya.... Kurniawan Henry

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun