Mohon tunggu...
Henry Krijgsman
Henry Krijgsman Mohon Tunggu... Coach Bisnis -

(Founder Indonesian Future Development ) *BB PIN : 5B4DBEF3 / COACH_HK

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup Pilihan

The Right Work

1 Agustus 2016   01:56 Diperbarui: 1 Agustus 2016   02:50 73
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gaya Hidup. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Waiting is a trap !

Menunggu adalah jebakan, ingat itu !

Tantangan terbesar pada saat kita ingin bekerja secara profesional adalah kebiasaan menunda.

Menunggu hingga mood Anda kembali baru Anda selesaikan pekerjaan Anda, boleh juga, tapi ini hanya terjadi bagi Anda yang bekerja untuk diri Anda sendiri. Ketika Anda bekerja untuk seseorang, mereka memiliki target waktu untuk setiap pekerjaan yang Anda kerjakan.

Pengalaman membuktikan bahwa menunda pekerjaan membuat kita merasa sedikit lega dan terlepas sebentar dari tekanan yang ada, membuat kita bisa berpikir untuk mencari cara yang lebih baik.

Kenyataannya, yang terjadi kebanyakan adalah kebalikan dari hal itu. Kita justru semakin panik dan pikiran malah menjadi semakin buntu.

Menunda tidak membuat pekerjaan kita terselesaikan dengan baik, menunda justru membuat siapa yang mengerjakan pekerjaan itu diselesaikan dengan cara baik – baik. Dipecat, huh ?

Tetapi semua ini tidak akan terjadi pada diri Anda ketika Anda melakukan persiapan.

Bayangkan Anda membangun reputasi Anda sebagai seorang yang tepat waktu dalam pekerjaan Anda. Anda akan semakin dikenal dan dipercaya oleh atasan dan juga rekan kerja Anda. Rasa percaya diri dan motivasi kerja Anda pun semakin meningkat. Ketika ada promosi karir, siapa kiranya yang akan dipilih ? Tentu seseorang seperti Anda yang akan jadi kandidatnya, karena Anda layak !

Hentikan ucapan “ maaf .. saya lupa. “ atau “ maaf .. saya tidak tahu.”

Mulai sekarang, Anda kubur kata tidak tahu dan kata lupa.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun