Magang menjadi salah satu fase krusial bagi mahasiswa untuk mempersiapkan diri menghadapi dunia kerja. Program ini bukan sekadar ajang belajar, tetapi juga kesempatan untuk mengasah keterampilan teknis dan soft skills. Sebagai mahasiswa semester 7, saya merasakan manfaat besar dari program magang tersebut. Selama tiga bulan magang di PT Wesclic Indonesia Neotech, saya mendapatkan pengalaman berharga dalam memimpin proyek-proyek teknologi yang kompleks.
Tentang PT Wesclic Indonesia Neotech
PT Wesclic Indonesia Neotech adalah perusahaan pengembang perangkat lunak berbasis neo-technology yang berlokasi di Yogyakarta. Berdiri sejak tahun 2020, perusahaan ini berkomitmen membantu transformasi dan digitalisasi usaha melalui solusi teknologi terintegrasi. Dengan pendekatan yang mengutamakan efisiensi, penyederhanaan proses bisnis, dan peningkatan jangkauan pasar, Wesclic mendukung pelaku usaha untuk mencapai pertumbuhan maksimal. Perusahaan ini juga dikenal sebagai tempat yang kondusif bagi mahasiswa untuk mengembangkan keterampilan dan mendapatkan pengalaman dunia kerja nyata.
Menyelami Peran Sebagai Project Manager
Selama magang sebagai Project Manager, saya diberikan kesempatan untuk mengelola beberapa proyek yang ada di perusahaan. Tugas ini memberikan saya wawasan mendalam tentang manajemen proyek teknologi serta kemampuan bekerja dengan berbagai tim lintas divisi. Berikut adalah beberapa tugas utama yang saya jalani:
1. Menyusun Rencana Proyek
Saya bertanggung jawab menyusun rencana proyek mulai dari penentuan lingkup pekerjaan, penyusunan timeline, hingga alokasi sumber daya. Untuk mempermudah pembagian tugas dan pengelolaan proyek, saya menggunakan perangkat lunak manajemen seperti Asana.Â
2. Mengelola Tim Lintas Divisi
Dalam proyek yang saya kelola, terdapat tim dari berbagai divisi, termasuk Desainer UI/UX,Web Developer, Quality Assurance, dan System Analis. Tugas saya adalah memastikan kolaborasi yang harmonis antaranggota tim untuk mencapai tujuan proyek dengan efektif.
 3. Mengawasi Progres ProyekÂ
Saya mengadakan pertemuan rutin sebanyak tiga kali seminggu untuk memantau progres proyek. Pertemuan ini juga dimanfaatkan untuk mendiskusikan kendala yang dihadapi oleh setiap anggota tim dan mencari solusi terbaik bersama-sama.