Selama 3 bulan pertama kehamilan, ibu hamil membutuhkan tambahan energi sebanyak 180 kkal.
2. Protein
Protein sangat penting untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan janin agar berjalan dengan optimal, serta untuk pembentukan sel-sel darah merah baru di dalam tubuh janin. Lebih baik mengonsumsi protein hewani daripada protein nabati.
3. Lemak
Lemak memiliki peran penting dalam membantu proses pembentukan ASI. Sumber lemak yang baik antara lain telur, daging, sosis, dan mentega.Â
4. Karbohidrat
Disarankan untuk mengonsumsi karbohidrat kompleks, karena kandungan seratnya dapat mencegah sembelit selama kehamilan.
5. Vitamin
Semua jenis vitamin diperlukan oleh ibu selama kehamilan, terutama vitamin A yang bermanfaat untuk pertumbuhan janin, pergantian sel baru di semua jaringan tubuh dan sel saraf, pembentukan tulang dan gigi janin, mencegah kelainan bawaan pada bayi, serta meningkatkan daya tahan tubuh ibu hamil.Â
6. Mineral
Untuk memastikan pertumbuhan janin yang optimal, diperlukan beberapa mineral seperti kalsium, zink, yodium, dan zat besi. Zink sangat penting untuk perkembangan jaringan otak, dan dapat ditemukan dalam makanan seperti tiram, daging sapi, dan kuning telur. Yodium juga sangat dibutuhkan untuk hormon tiroksin yang berperan dalam pertumbuhan dan perkembangan otak bayi, dan dapat ditemukan dalam makanan seperti udang lobster, ikan sarden, dan susu. Sementara itu, zat besi dapat ditemukan dalam makanan seperti hati sapi, sayuran hijau, dan tempe. Ibu hamil disarankan untuk mengonsumsi suplemen kapsul yodium untuk memastikan pertumbuhan dan perkembangan otak janin yang normal.
Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya