Beberapa contoh aplikasi NMR dalam bidang ilmu hayati adalah:
* Biologi molekuler dan biofisika: studi tentang struktur, dinamika dan interaksi molekuler peptida, protein, asam nukleat, karbohidrat dan biomolekul lainnya.
* Ilmu kesehatan: analisis cairan biologis untuk mendapatkan profil metabolisme yang berhubungan dengan penyakit (metabolomik), penggunaan teknik pencitraan NMR untuk diagnosis medis.
* Ilmu pangan: Analisis sidik jari NMR untuk memeriksa kualitas atau keaslian sampel makanan, anggur dan ganja .
4. Bidang Farmasi
   Penggunaan alat Spektroskopi NMR dalam bidang farmasi adalah tes untuk vaksin berbasis karbohidrat oleh Christopher Jones (hal. 840-850). Antibodi terhadap permukaan sel karbohidrat banyak mikroba patogen melindungi terhadap infeksi. Ini awalnya dimanfaatkan oleh perkembangan vaksin polisakarida murni, namun vaksin glycoconjugate, di mana permukaan sel karbohidrat dari mikroba patogen adalah kovalen dilampirkan ke pembawa protein yang tepat, terbukti cara yang paling efektif untuk menghasilkan ini kekebalan protektif. vaksin karbohidrat berbasis terhadap Haemophilus influenzae tipe b, Neisseria meningitidis, Streptococcus pneumoniae dan Salmonella serotype Typhi enterica (S. Typhi) sudah berlisensi, dan produk serupa banyak dalam berbagai tahap pembangunan. Bagi banyak dari vaksin, tes biologis tidak tersedia atau tidak layak dan spektroskopi NMR membuktikan alat yang berharga untuk kontrol karakterisasi dan kualitas produk yang ada dan novel. Kajian ini menyoroti beberapa daerah di mana NMR spektroskopi saat ini digunakan, dan di mana perkembangan lebih lanjut dapat diharapkan.
Penulis : Henny Agustin & Khairahma
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H