Jumat pukul 17
Rara memandang ke luar jendela, menyeruput cokelat panas dari cangkir kesayangannya. Dia paling suka berlama-lama di kamar kosnya, memandang ke padang rumput berbunga dan latar belakang perbukitan.
"Tok tok!"
Dua ketukan itu sudah dihafal Rara. Tari, si gadis ceria teman satu kos.
"Kamu pakai kostum apa, Ra?" Tari bertanya, sembari membolak-balik tiga potong gaun yang tergeletak di tempat tidur.
"Pasti Rara bingung memilih baju yang akan dikenakan nanti," Tari membatin.
Malam ini mereka akan menghadiri pesta ulang tahun seorang teman. Party ini bertema "Halloween" karena bertepatan dengan akhir Oktober.Â
"Kayaknya aku pakai yang asimetris itu." Rara menjawab dan mengarahkan matanya pada baju berpayet.
Tari mengacungkan jempolnya tanda setuju, kemudian berjalan menuju pojok kamar dan duduk di karpet dengan bantal warna-warni.
"Misiii!" Kepala Yuni menyembul dari balik pintu, matanya ditutupi topeng gaya Venesia.Â
"Wow, keren!" Ujar Rara dan Tari bersamaan.