Ayam Spinach Saus Parmesan, Hidangan Praktis dan Sehat

Menyajikan makanan enak dan sehat untuk keluarga adalah dambaan semua orangtua. Masalahnya, orang seperti saya agak malas berlama-lama relatif lama di dapur. Jadi, saya harus bisa memilih menu yang gampang dibuat, sehat, dan disukai anggota keluarga. 

Kali ini saya pilih memasak makanan yang sekaligus mengandung lauk dan sayuran, ayam dan spinach dimasak dalam saus keju parmesan. Temperatur udara yang mulai dingin seperti sekarang ini cocok untuk menyantap makanan yang sedikit "berat".

Spinach dan Bayam

Baca juga: Izin Menonton di Bioskop Jerman dan Lupa Bahasa Indonesia

Mungkin banyak orang yang menganggap spinach atau Spinat (bahasa Jerman) ini sama dengan bayam. Tidak salah juga orang berpikir begitu, lantaran dalam cerita kartun "Popeye", spinach diterjemahkan menjadi bayam.

Bayam dan spinach berasal dari famili Amaranthaceae, tetapi dari genus yang berbeda. Rasa kedua sayuran ini juga sedikit berbeda. Meskipun begitu, kedua tanaman ini banyak manfaatnya untuk tubuh. Jadi, seandainya tidak ada spinach, sayuran ini bisa diganti dengan bayam. 

Bayam (Amaranth) berasal dari genus Amaranthus. Genus ini memiliki lebih dari 90 spesies, sebagai tanaman sayuran, penghasil biji-bijian, dan tanaman hias.  

 Spinach (Spinacia oleracea) berasal dari genus Spinacia. Bagian tanaman spinach yang paling umum digunakan adalah daunnya untuk sayuran yang dimasak atau dimakan mentah sebagai campuran salad. 

Baca juga: Perkedel Brokoli Keju, Lauk Sehat Hemat Minyak Goreng

Parmesan

Baca juga: Chicken Teriyaki Poke Bowl, Kuliner Hawaii Berakar dari Jepang

Keju lezat ini sering disantap sebagai taburan pizza, pasta, atau irisan tipisnya yang selalu ada pada caesar salad. Parmigiano Reggiano begitu sebutan keju keras ini di negara asalnya, Italia.

Keju parmesan dibuat dari susu mentah yang memerlukan setidaknya 24 bulan untuk mencapai kematangan. Selama proses ini bongkahan keju ini berulang kali dicelupkan ke dalam air garam.