Mohon tunggu...
Hennie Triana Oberst
Hennie Triana Oberst Mohon Tunggu... Wiraswasta - Penyuka traveling dan budaya

Kompasianer Jerman || Best in Citizen Journalism Kompasiana Awards 2023

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

"Fertility Massage" Membantu Meningkatkan Peluang Hamil

18 Maret 2021   06:09 Diperbarui: 18 Maret 2021   14:44 1006
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Fertility massage atau pijat kesuburan, merupakan terapi yang dilakukan melalui pijatan untuk membantu pasangan dengan masalah kesuburan untuk hamil. 

Belum ada bukti yang jelas mengenai pijat kesuburan akan meningkatkan peluang untuk hamil. Yang pasti, pijat dapat membantu mengurangi tingkat stres seseorang.

Kendatipun hubungan antara stres dan kesuburan tidak sepenuhnya dipahami, tetapi kondisi stres diyakini dapat mengganggu kendali hormon di otak.

Hal ini mengakibatkan otak gagal mengirimkan hormon yang memberi sinyal pada ovarium untuk melepaskan sel telur, sehingga menunda ovulasi. Di samping itu, stres juga dapat menghambat hasrat seksual.

Menurut ginekolog saya, kehamilan biasanya terjadi saat seseorang merasa rileks, baik tubuh maupun pikiran. Banyak wanita yang merasa khawatir karena belum hamil, hal ini membebani pikiran mereka. 

Pijat kesuburan ini merupakan salah satu cara yang bisa ditempuh untuk meningkatkan kemungkinan untuk hamil. Sentuhan dapat memberikan efek terapeutik. Melalui pijatan, ketegangan yang dialami tubuh dan pikiran akan berkurang.

Fertility massage memiliki beberapa efek positif terhadap tubuh. 

- Memperlancar peredaran darah

- Relaksasi

- Membuat tubuh bugar

- Meningkatkan vitalitas

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun