Dalam situasi seperti ini, yang masih tidak bisa dipastikan, lebih baik mengikuti aturan yang sedang diberlakukan. Di medsos dan bahkan ada beberapa teman di Indonesia yang mengatakan pandemi ini terlalu didramatisir. Memang boleh saja masing-masing mengeluarkan pendapatnya. Tetapi ada yang tetap nekad untuk berangkat liburan ke negara-negara Schengen. Bagaimana mereka bisa liburan jika perbatasan tiap negara Schengen ditutup.
Masyarakat Jerman sendiri diimbau untuk menghindari tempat-tempat yang padat pengunjung, mengurangi kontak sosial. Kunjungan ke Rumah Sakit dan Panti Wreda juga sudah dilarang. Tujuannya untuk mengurangi risiko tertular atau menularkan virus corona ini. Bahkan ada pesta pernikahan yang terpaksa harus dibatalkan.
Secara umum, masyarakat di sini tidak berlebihan menyikapinya. Semua berusaha untuk menjalani rutinitas seperti biasa. Hanya lebih awas terhadap lingkungan sekitar.
Toko-toko akan dikurangi jam bukanya, kecuali apotek, supermarket dan SPBU tetap akan buka seperti biasa.
Berharap pandemi ini segera berlalu.
-------
Hennie Triana Oberst
DE 16032020
Referensi:Â deutschlandfunk.de, spiegel.de, welt.de
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H