Umumnya orang mengetahui angsa sebagai simbol cinta dan kesetiaan.Â
Menguji Calon Pasangan
Banyak rajawali pejantan yang mengincar rajawali betina, tetapi rajawali betina tidak begitu saja membiarkan dirinya mudah untuk diperistri oleh mereka.
Ada uji kepatutan dan kelayakan yang harus dilalui oleh para rajawali jantan itu, sebab prinsip perkawinan bagi bangsa burung rajawali adalah monogami. Mereka tidak akan kawin dengan rajawali lain kecuali bila pasangannya telah mati.
Di antara para rajawali jantan yang ingin meminangnya, si rajawali betina akan terbang tinggi sambil mencengkeram ranting pohon.
Tiba-tiba rajawali betina menjatuhkan ranting itu. Siapa di antara rajawali jantan yang berhasil menangkap ranting yang sedang melayang jatuh ke bumi, dialah pejantan yang berhak melaju ke tahap ujian selanjutnya.
Lalu, jikalau berhasil, sudah selesaikah? Belum. Biasanya rajawali betina akan mengulang itu lebih dari dua kali dengan ranting yang lebih besar dan terbang lebih tinggi lagi.
Jikalau si calon gagal menangkap ranting itu, maka rajawali betina akan terbang meninggalkannya. I'm sorry, Goodbye.
Akan tetapi, bila rajawali jantan itu tetap berhasil menangkap ranting itu, maka dia berhak mempersunting rajawali betina itu.
Dan lihatlah, betapa bahagianya mereka.
Membuat Sarang Bersama-sama
Sepasang burung rajawali memiliki perilaku tim work. Rajawali betina tidak membiarkan suaminya lelah sendirian membuat rumah bagi mereka dan anak-anak mereka. Suami-istri itu bekerja bersama-sama.Â
Lihatlah, betapa kompaknya mereka berdua kala membuat sarang.
Suami Siaga
Ketika istrinya sedang mengerami telur-telur cikal bakal buah hati mereka, rajawali jantan setia menjaga.
Lihat pada video menit 6:25, si rajawali jantan membawakan seekor ikan untuk istrinya. So sweet.
Pagi hari rajawali betina meninggalkan sarangnya dan suaminya menggantinya mengerami telur-telur itu ( video di atas menit 1:21).
Begitu seterusnya. Rajawali betina dan jantan bergantian bertugas mengerami hingga telur-telur itu menetas.
Bersama-sama Merawat Anak
Merawat anak bukanlah kerja rajawali betina semata. Suami istri rajawali benar-benar bekerja sebagai satu tim yang saling membantu termasuk mencari makanan dan memberi makan.
Hal yang sama dilakukan oleh sang ibu.
Bergiliran Menjaga Anak
Bila salah satu harus meninggalkan sarang, maka pasangan rajawali akan bergilir menjaga anak.
Dalam senang,
Ketika anak-anak telah mandiri, pada musim dingin atau migrasi terkadang para rajawali akan terbang sendiri-sendiri, tetapi bila tiba musim kawin mereka akan kembali ke pasangannya masing-masing.
Lihatlah, mereka telah tua, tetapi kasih sayang tak pernah berubah.
Oya, menurut Anda, yang manakah rajawali betina pada gambar di bawah ini?
Rajawali betina memiliki postur tubuh yang lebih besar daripada rajawali jantan.
Salam. HEP.-
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H