Mohon tunggu...
Heni
Heni Mohon Tunggu... Mahasiswa - Pelajar mahasiswa

Kepribadian yg saya miliki yaitu saya ramah tpi sya tdk suka bergaul,hobi saya mendengarkan musik dan membaca

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Sel(social -emotional learning) dan CASEL(collaborative academic social -emotional learning)

19 Januari 2025   08:04 Diperbarui: 19 Januari 2025   08:04 14
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

SEL (Social-Emotional Learning) dan CASEL (Collaborative Academic Social-Emotional Learning)

Pendidikan tidak hanya berfokus pada penguasaan materi akademis, tetapi juga pada pengembangan keterampilan sosial dan emosional siswa. Social-Emotional Learning (SEL) adalah pendekatan yang menekankan pentingnya keterampilan ini dalam konteks pendidikan. Salah satu organisasi yang menjadi pionir dalam pengembangan dan penerapan SEL adalah CASEL (Collaborative for Academic, Social, and Emotional Learning). Artikel ini akan membahas konsep SEL, pentingnya, serta peran CASEL dalam memperkenalkan dan menerapkan SEL di sekolah-sekolah.

Apa itu Social-Emotional Learning (SEL)?

Social-Emotional Learning (SEL) adalah proses di mana anak-anak dan remaja belajar untuk memahami dan mengelola emosi mereka, membangun hubungan yang positif dengan orang lain, dan membuat keputusan yang bertanggung jawab. SEL mencakup beberapa aspek penting, antara lain:

1. Kesadaran Diri : Kemampuan untuk mengenali dan memahami emosi sendiri, serta mengenali bagaimana emosi tersebut memengaruhi perilaku dan pikiran.

2. Pengelolaan Emosi : Keterampilan untuk mengelola emosi dengan baik, termasuk mengatasi stres, mengontrol impuls, dan mengekspresikan emosi dengan cara yang sehat.

3. Empati : Kemampuan untuk memahami dan merasakan apa yang dirasakan orang lain, yang menjadi dasar untuk membangun hubungan yang positif.

4. Keterampilan Sosial : Keterampilan yang diperlukan untuk berinteraksi dengan orang lain secara efektif, termasuk komunikasi yang baik, kerjasama, dan penyelesaian konflik.

5. Pengambilan Keputusan yang Bertanggung Jawab : Proses membuat pilihan yang baik dan mempertimbangkan konsekuensi dari tindakan yang diambil.

Pentingnya SEL

Pendidikan SEL memiliki dampak yang signifikan terhadap perkembangan siswa. Beberapa manfaat utama dari penerapan SEL di sekolah antara lain:

1. Meningkatkan Kesehatan Mental : Dengan mengajarkan siswa cara mengelola emosi dan stres, SEL dapat membantu mengurangi masalah kesehatan mental seperti kecemasan dan depresi.

2. Meningkatkan Kinerja Akademis : Penelitian menunjukkan bahwa siswa yang terlibat dalam program SEL cenderung memiliki kinerja akademis yang lebih baik. Keterampilan sosial dan emosional yang dikembangkan dapat meningkatkan kemampuan belajar dan kolaborasi di dalam kelas.

3. Membangun Hubungan Positif : SEL membantu siswa membangun hubungan yang sehat dengan teman sebaya dan guru. Hal ini penting untuk menciptakan lingkungan belajar yang aman dan mendukung.

4. Mengurangi Perilaku Negatif : Program SEL dapat mengurangi perilaku negatif seperti bullying dan kekerasan di sekolah dengan meningkatkan empati dan keterampilan sosial siswa.

Peran CASEL dalam SEL

CASEL (Collaborative for Academic, Social, and Emotional Learning) adalah organisasi yang berkomitmen untuk mempromosikan dan mengimplementasikan SEL di seluruh sistem pendidikan. Didirikan pada tahun 1994, CASEL memiliki tujuan untuk mengembangkan pemahaman yang lebih baik tentang SEL dan bagaimana cara terbaik untuk menerapkannya di sekolah.

 1. Kerangka Kerja SEL

CASEL telah mengembangkan kerangka kerja yang komprehensif untuk SEL, yang mencakup lima kompetensi kunci yang telah disebutkan sebelumnya. Kerangka kerja ini memberikan panduan bagi sekolah dan pendidik untuk merancang program SEL yang efektif.

 2. Sumber Daya dan Dukungan

CASEL menyediakan berbagai sumber daya, termasuk panduan praktis, pelatihan, dan alat evaluasi, untuk membantu sekolah dalam mengimplementasikan program SEL. Organisasi ini juga berkolaborasi dengan berbagai pemangku kepentingan, termasuk pendidik, peneliti, dan pembuat kebijakan, untuk meningkatkan pemahaman dan dukungan terhadap SEL.

 3. Penelitian dan Evaluasi

CASEL berkomitmen untuk melakukan penelitian dan evaluasi terkait program SEL. Dengan mengumpulkan data dan informasi tentang efektivitas program, CASEL dapat memberikan wawasan yang berharga kepada sekolah dan organisasi lain tentang cara terbaik untuk menerapkan SEL.

 4. Advokasi Kebijakan

CASEL juga aktif dalam advokasi kebijakan untuk mendukung penerapan SEL di tingkat kebijakan pendidikan. Mereka bekerja sama dengan pembuat kebijakan untuk mengintegrasikan SEL ke dalam kurikulum dan kebijakan pendidikan yang lebih luas.

Kesimpulan

Social-Emotional Learning (SEL) adalah aspek penting dari pendidikan yang berfokus pada pengembangan keterampilan sosial dan emosional siswa. Dengan menerapkan SEL, kita dapat membantu siswa mengelola emosi mereka, membangun hubungan yang positif, dan membuat keputusan yang bertanggung jawab. Organisasi seperti CASEL memainkan peran kunci dalam mempromosikan dan mendukung penerapan SEL di sekolah-sekolah. Dengan dukungan yang tepat, SEL dapat memberikan manfaat besar bagi siswa, meningkatkan kesehatan mental, kinerja akademis, dan hubungan sosial mereka. Di era yang penuh tantangan ini, penting bagi kita untuk memberi perhatian lebih pada pengembangan sosial-emosional siswa sebagai bagian integral dari pendidikan yang berkualitas.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun