Mohon tunggu...
heni Purwanti
heni Purwanti Mohon Tunggu... Bidan - bidan

hobi memasak

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pengaruh Pemberian Air Kelapa Hijau terhadap Penurunan Dismenore pada Remaja di Pondok Pesantren Raudlatul Ulum Tanggul

28 Juni 2024   17:46 Diperbarui: 28 Juni 2024   18:32 38
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tingkat dismenore atau nyeri menstruasi sebelum diberikan air kelapa hijau sebagian besar mengalami tingkat nyeri sedang. Dimana dismenore adalah nyeri perut yang berasal dari kram rahim dan terjadi selama menstruasi. Pada saat menstruasi, wanita terkadang mengalami nyeri. Sifat dan tingkat rasa nyeri bervariasi, mulai dari yang ringan hingga yang berat (Swandari, 2022). Dismenore pada remaja karena kontraksi uterus yang dirangsang oleh prostaglandin sehingga menimbulkan efek nyeri rasa tidak enak di bawah perut kadang disertai mual, muntah dan diare (Suhartina, Sari and Putri, 2024). Sebagian besar remaja mengalami dismenore dan selama menstruasi belum ada penanganan yang bisa meringankan gejala dismenore. Rasa nyeri yang dirasakan juga bermacam-macam ada yang merasa seperti tegang daerah perut, perut terasa kembung. Terdapat faktor yang dapat mempengaruhi dismenore yaitu usia, usia menarche, siklus menstruasi dan lama mengalami dismenore. Adapun faktor lain bisa dari lingkungan, lingkungan berpengaruh terhadap penanganan dismenore pada remaja. Di lingkungan pondok pesantren tidak ada tim kesehatan, sehingga apabila mengalami dismenore di atasi dengan seadanya (Luky Febriani, 2022).

Hasil pengabdian masyarakat setelah diberikan terapi pemberian air kelapa hijau menunjukkan bahwa diperoleh angka penurunan dari sebelumnya, dari 41 responden bahwa tingkat nyeri menstruasi remaja putri sesudah diberikan air kelapa hijau sebagian besar mengalami tidak nyeri. Dalam hal ini responden masih mengalami nyeri sedang tetapi tidak terdapat nyeri berat. Dengan demikian untuk mencegah terjadinya dismenore melalui pendekatan non farmakologis, yaitu dapat dengan pemberian air kelapa hijau.

Pemberian terapi air kelapa hijau untuk mengatasi dismenore sangat bermanfaat bagi mereka dalam mengurangi dismenore, remaja putri yang biasanya jika mengalami dismenore merasa khawatir dan binggung untuk mengatasinya, sekarang menjadi terbantu dengan adanya bekal pemberian terapi air kelapa hijau untuk mengurangi dismenore. Melalui pemberian terapi air kelapa hijau ini memudahkan remaja putri untuk menangani dismenore tanpa menggunakan obat, terlihat saat pemberian questioner post menunjukkan penurunan dismenore sesudah perlakuan (post). Menurut (Karlinda, Oswati Hasanah and Erwin, 2022) intensitas nyeri setiap individu berbeda-beda dipengaruhi oleh deskripsi individu tentang nyeri, persepsi dan pengalaman nyeri. Setiap orang memberikan persepsi serta reaksi yang berbeda satu sama lain tentang nyeri yang dirasakan oleh setiap orang. Ini disebabkan karena nyeri merupakan perasaan subjektif yang hanya individu itu sendiri yang tahu tingkat nyeri yang dirasakannya. Sedangkan peneliti hanya bergantung kepada intrumen yang digunakan untuk mengukur nyeri responden. Berdasarkan penelitian di atas dapat dilihat bahwa nyeri yang disebabkan oleh dismenore menjadi berkurang sesudah dilakukannya pemberian terapi air kelapa hijau, sehingga dapat diambil suatu simpulan bahwasanya pemberian terapi air kelapa hijau dapat mengurangi dismenore pada remaja putri.

KESIMPULAN 

 Dari hasil pengabdian masyarakat diadapkat ada pengaruh pemberian air kelapa hijau terhadap penurunan dismenore pada remaja di Pondok Pesantren Raudlatul Ulum Tanggul.

DAFTAR PUSTAKA

Handayani, Y., Putri, H. and Nurita, Y.S. (2022) 'Pengaruh Teknik Relaksasi Nafas Dalam terhadap Penurunan Nyeri Dismenore', Jurnal MID-Z (Midwivery Zigot) Jurnal Ilmiah Kebidanan, 5(1), pp. 41--47. Available at: https://doi.org/10.56013/jurnalmidz.v5i1.1257.

Luky Febriani (2022) 'PENGARUH AIR KELAPA HIJAU TERHADAP PENURUNAN NYERI HAID (DISMENORE) PADA REMAJA PUTRI DI SMP NEGERI 02 KOTA BENGKULU TAHUN 2021', (8.5.2017), pp. 2003--2005. Available at: https://www.who.int/news-room/fact-sheets/detail/autism-spectrum-disorders.

Meinawati, L. and Malatuzzulfa, N.I. (2021) 'Kompres Hangat pada Remaja Putri yang Mengalami Dismenorhea di Lingkungan Pondok Pesantren Hamalatul Qur ' an Putri Pare - Kediri', 2(1).

Natasya Divani (2023) 'YOGA PADA MAHASISWA dr . SOEBANDI JEMBER TAHUN 2023 SKRIPSI PERUBAHAN DISMENORE SETELAH MELAKUKAN YOGA PADA MAHASISWA dr . SOEBANDI JEMBER TAHUN 2023'. Available at: http://repository.stikesdrsoebandi.ac.id.

Rumanti, M., Yanniarti, S. and Sri Rahayu, E. (2022) 'Pengaruh Senam Yoga Dan Kompres Hangat Terhadap Penurunan Tingkat Dismenorea Pada Remaja di SMA Negeri 7 Kota Bengkulu', Jurnal Besurek JIDAN, 1(1), pp. 10--23. Available at: https://doi.org/10.33088/jbj.v1i1.11.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun