Mohon tunggu...
Heni Pristianingsih
Heni Pristianingsih Mohon Tunggu... Guru - Pendidik

Mencari inspirasi hidup melalui kisah dan pengalaman

Selanjutnya

Tutup

Kurma Pilihan

Kompetisi Blog Samber THR Kompasiana 2021: Pertarungan Life Skill Abad 21

8 Mei 2021   15:05 Diperbarui: 8 Mei 2021   15:13 958
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Saya sangat berterima kasih pada teman- teman di grup Secangkir Kopi Bersama yang telah share/berbagi info tentang adanya kompetisi blog Samber THR 2021 yang diadakan Kompasiana selama bulan Ramadan. 

Bagi saya, ini merupakan titik awal untuk menerjuni dunia kepenulisan di blog secara serius dan konsisten.

Bergabung ke dalam Kompasiana sudah saya lakukan tepatnya sejak tanggal 24 Juni 2020. Hampir setahun yang lalu.

Karena proses admin yang belum tuntas dan terlupakan, saya baru melengkapi semua data pada tanggal 13 April 2021. 

Hari itu juga saya mulai menulis blog yang pertama di Kompasiana dengan mengambil judul "Kisah Inspiratif : Peternakan Lele Mandesan."

Sesuai dengan e-flyer yang saya terima dari grup SKB, kompetisi Samber THR 2021 dari Kompasiana ini akan keesokan harinya. 

Sebagai pendatang baru di Kompasiana, kompetisi tersebut menjadi tantangan tersendiri buat saya. Mampukah saya menulis selama 31 hari secara berturut-turut ?

Setelah saya menjalaninya hingga hari ke-25 ini, banyak suka-duka yang saya alami untuk menyelesaikan setiap tantangannya.

Ibarat sudah terlanjur basah, akhirnya saya bertekad untuk menyelesaikan setiap tema dan tantangan hingga akhir kompetisi.

Ada beberapa suka dan duka serta tantangan yang saya hadapi  selama menjalani kompetisi blog Samber THR 2021 Kompasiana antara lain sebagai berikut.

1. Akun saya tervalidasi dan mendapatkan poin

Setiap saya menulis blog, selalu ada notice yang muncul dan mengatakan bahwa akun saya belum tervalidasi. 

Meski agak sedikit mengganggu, saya tetap saja membuat blog. Bagi saya yang terpenting, saya harus tetap fight untuk menyelesaikan kompetisi hingga tuntas.

Sepuluh hari kemudian (23 April 2021), ada sebuah notice lagi yang menunjukkan bahwa akun saya sudah tervalidasi. Alangkah bahagianya hati saya pada hari itu. 

Kebahagiaan itu semakin terasa ketika saya melalui tahapan dari posisi 0, berubah menjadi debutan. 

Saya tidak mau membayangkan harus memiliki berapa view, followers atau following, komentar, nilai rate, dan sebagainya yang membuat nyali saya menjadi ciut.

Yang saya tahu sekarang, saya harus menulis dan menulis. Kebahagiaan saya semakin bertambah ketika poin saya yang semula berada pada posisi debutan, sekarang naik tingkat menjadi Junior. 

Andaikan saya tidak mengikuti kompetisi, mungkin saya tidak akan mendapatkan validasi akun dan poin yang lumayan cepat.  Dari pengalaman ini, saya belajar bahwa seorang blogger harus rajin dan konsisten dalam berkarya. 

2. Menjadi lebih kreatif dalam menulis blog

Dengan tema dan tantangan yang diberikan oleh Kompasiana setiap hari, mendorong saya untuk lebih banyak membaca, meningkatkan kemampuan IT, dan berpikir secara kreatif agar bisa menulis sebuah blog yang menarik dan bermanfaat (dari sudut pandang saya secara pribadi).

Banyak keuntungan yang didapatkan oleh penulis (pemula seperti saya) apabila mengikuti kompetisi blog seperti ini.

Ilmu, pengalaman, dan teman merupakan tiga hal yang dapat membuat hidup kita lebih indah dan bermakna. Ketiga komponen itu dapat kita peroleh melalui kompetisi blog Samber THR Kompasiana ini. 

Teknis kepenulisan, bahasa, kemampuan IT, dan wawasan seseorang seolah diuji dalam berbagai tantangan tema, topik misteri, dan tantangan misteri selama satu bulan penuh. Pengalaman hidup dan keterampilan menulis juga dipertaruhkan demi menghasilkan konten yang bermanfaat dan menarik untuk dibaca. 

Keberhasilan seorang penulis blogger bisa dilihat dari banyaknya view (pembaca) yang mengunjungi artikelnya. Hal ini yang terkadang membuat hati saya deg-degan setiap kali  meng-upload artikel yang saya buat. 

Suatu hal yang terpenting juga bahwa dengan mengikuti kompetisi blog, kita memiliki banyak teman (penulis blogger) yang senantiasa memberikan dukungan berupa rate dan komentar.  Mereka bukan hanya teman tetapi juga motivator bagi kita agar tetap semangat dalam berkarya. Saya sangat berterima kasih atas semua dukungan yang telah diberikan pada setiap artikel saya. 

3. Tantangan dalam melakukan manajemen waktu

Di sela-sela kegiatan rutinitas kerja dan rumah tangga, saya harus bisa menyisihkan waktu untuk menulis blog.

Mencari ide menu makanan, belanja bahan, dan membuat video & blog dalam kurun waktu yang singkat tentunya cukup membuat otak berpikir keras bagaimana bisa melaksanakan sederetan tugas tersebut dengan baik.

Intinya, saya harus segera membuat tulisan kapanpun sebuah ide muncul dalam pikiran saya agar tidak hilang begitu saja. Kegiatan menulis dapat memberikan hiburan tersendiri kepada kita. 

4. Harus rajin promosi tulisan blog ke grup

Bagi seorang penulis blog yang sudah memiliki nama dan prestasi, mungkin tidak perlu melakukan tindakan seperti ini.

Berbeda dengan saya, setiap tulisan blog selesai, saya harus aktif membagikan ke beberapa grup agar dibaca banyak orang.

Saya tidak tahu seberapa efektif tindakan promosi ini untuk mengajak para pembaca mengunjungi blog saya, mengingat hingga saat ini minat membaca pada masyarakat masih kurang.

Satu hal lagi, saya juga berusaha menghilangkan rasa malu jika harus selalu share tulisan blog ke dalam grup WhatsApp dan media sosial lain. "Dia lagi....dia lagi..." Mungkin seperti itu yang dirasakan oleh para teman di grup.

Yang menguatkan tekad saya untuk melakukan ini yaitu keinginan untuk berbagi ilmu dan informasi kepada yang lain. 

Saran untuk Kompasiana

Harapan ke depan, Kompasiana semakin mengapresiasi kepada para penulis baik yang sudah senior maupun pendatang baru agar semakin banyak yang berminat untuk menjadi Kompasioners.

Banyak menggalang kerjasama dengan para sponsor, agar hadiah yang ditawarkan bisa semakin banyak dan merata untuk peserta kompetisi. 

Sukses dan jaya selalu  KOMPASIANA !!!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun