Dilansir dari Publikasi Indonesia, menyusun daftar pustaka adalah bagian penting dalam penulisan akademik. Daftar pustaka memberikan kredit kepada penulis asli dan menunjukkan sumber-sumber yang Anda gunakan dalam penelitian.Â
Saat menulis daftar pustaka dari jurnal internasional, penting untuk mengikuti format yang benar sesuai dengan gaya sitasi yang Anda gunakan. Berikut panduan umum untuk menulis daftar pustaka dari jurnal internasional dalam beberapa gaya sitasi yang paling umum: APA, MLA, dan Chicago.
Gaya APA (American Psychological Association)
Format Umum:
Nama Penulis, Inisial. (Tahun). Judul artikel. *Nama Jurnal, Volume*(Nomor), Halaman. DOI
Contoh:
Smith, J. A. (2020). Exploring the effects of climate change on marine biodiversity. *Journal of Marine Biology, 35*(2), 123-135. https://doi.org/10.1016/j.marbi.2020.01.005
Gaya MLA (Modern Language Association)
Format Umum:
Nama Penulis. "Judul artikel." *Nama Jurnal*, vol. Volume, no. Nomor, Tahun, halaman. URL atau DOI.
 Contoh:
Smith, John A. "Exploring the Effects of Climate Change on Marine Biodiversity." *Journal of Marine Biology*, vol. 35, no. 2, 2020, pp. 123-135. https://doi.org/10.1016/j.marbi.2020.01.005.
Gaya Chicago (Chicago Manual of Style)
Format Umum:
Nama Penulis. "Judul artikel." *Nama Jurnal* Volume, no. Nomor (Tahun): Halaman. DOI atau URL.
Contoh:
Smith, John A. "Exploring the Effects of Climate Change on Marine Biodiversity." *Journal of Marine Biology* 35, no. 2 (2020): 123-135. https://doi.org/10.1016/j.marbi.2020.01.005.
Langkah-Langkah Menulis Daftar Pustaka
1. Kumpulkan Informasi Penting:
  - Nama penulis (Nama belakang, Inisial nama depan)
  - Tahun publikasi
  - Judul artikel
  - Nama jurnal
  - Volume dan nomor jurnal
  - Halaman artikel
  - DOI atau URL
2. Pilih Gaya Sitasi:
  - Tentukan gaya sitasi yang diminta oleh institusi atau jurnal tempat Anda mengirimkan karya Anda (misalnya, APA, MLA, atau Chicago).
3. Susun Informasi:
  - Susun informasi sesuai dengan format gaya sitasi yang telah Anda pilih.
4. Periksa Konsistensi:
  - Pastikan semua entri dalam daftar pustaka konsisten dengan gaya sitasi yang dipilih. Perhatikan tanda baca, penggunaan huruf kapital, dan urutan informasi.
5. Gunakan Alat Sitasi
  - Pertimbangkan menggunakan alat sitasi seperti Zotero, EndNote, atau Mendeley untuk membantu Anda mengelola referensi dan menyusun daftar pustaka secara otomatis.
Tips Tambahan
- Pastikan Akurasi: Periksa kembali semua informasi untuk memastikan tidak ada kesalahan penulisan nama penulis, tahun, judul artikel, atau informasi lainnya.
- Gunakan DOI: Selalu gunakan DOI (Digital Object Identifier) jika tersedia, karena ini adalah identifikasi unik yang mengarahkan ke sumber asli.
- Perbarui Referensi: Jika Anda menggunakan referensi dari jurnal yang mungkin diperbarui atau direvisi, pastikan Anda menggunakan versi terbaru.
Kesimpulan
Menyusun daftar pustaka dari jurnal internasional memerlukan perhatian terhadap detail dan pemahaman tentang format sitasi yang benar.Â
Dengan mengikuti panduan gaya sitasi yang tepat (seperti APA, MLA, atau Chicago), Anda dapat membuat daftar pustaka yang rapi dan profesional. Ini tidak hanya memberi kredit kepada penulis asli tetapi juga membantu pembaca menemukan sumber informasi dengan mudah.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H