Mohon tunggu...
Hendrik Wijaya
Hendrik Wijaya Mohon Tunggu... -

Graphic Designer di PT Citra Mulia

Selanjutnya

Tutup

Otomotif

Penipuan terhadap Harga

4 November 2014   21:48 Diperbarui: 17 Juni 2015   18:41 212
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Di siang hari yang terik, tanggal 4 November 2014, saya menyadari bahwa klakson mobil saya mengalami kerusakan karena klakson tidak menyala seperti biasanya. Lalu pas jam makan siang berbunyi, saya berniat untuk memperbaiki klakson tersebut sendiri, namun karena tidak bisa saya betulin maka dari itu saya berpikir untuk pergi ke bengkel terdekat di daerah Pluit Sakti, Jakarta Utara. Akhirnya saya memberhentikan mobil saya tepat di Bengkel Mega Jaya. Kemudian, saya turun dari mobil dan minta salah satu montir untuk mengecek klakson mobil saya. Namun, si pemiliki bengkel berkata agar saya dan kedua teman saya menunggu di dalam. Sempet bingung dan heran kenapa harus nunggu di dalam. Akhirnya saya tidak meladeni tawaran tersebut dan saya kekeh untuk menunggu diluar saja, karena saya ingin memastikan bahwa mobil saya diperbaiki dengan benar tanpa ada embel-embel lainnya.
Kemudian, salah satu montir mulai membuka kap mesin dan melihat apa yang terjadi dengan klakson saya. Setelah ia mengecek, saya bertanya bagian apa yang rusak dan mereka memberitahu bahwa kepala sekring klaskon saya kendor alias longgar dan sebaiknya diganti. Kemudian saya bertanya berapa biaya penggantian. Alangkah terkejutnya saya dan kedua teman saya, bahwa biaya penggantiannya sebesar Rp 85.000,- Sungguh harga yang tidak masuk akal. Lalu saya mengurungkan niat untuk menggantinya saat itu karena saya berpikir untuk mengecek di tempat lainnya. Akan tetapi sebelum saya pergi, sang pemilik bengkel berkata kepada saya, "Eh, tapi lo harus ganti ongkosnya dulu" dengan nada yang sedikit meninggi. Kemudian saya bertanyan berapa ongkosnya dan lagi-lagi saya mendapati jawaban yang tidak masuk akal dengan ongkos (hanya melihat kabel klakson) sebesar Rp 25.000,- Kemudian saya secara spontan berkata "Gak bisa 10 ribu aja?", si pemiliki bengkel langsung berkata "Lo pikir ini bengkel apaan? Bengkel Honda? Bengkel Honda aja bisa sampe Rp 100.000,- kalii", lagi-lagi ia berkata dengan nada yang cukup tinggi. Akhirnya daripada berdebat panjang lebar, saya langsung membayarnya kemudian meninggalkan tempat tersebut.
Sebelum balik ke kantor, saya mencoba menelusuri bengkel lainnya dan saya berhenti di bengkel Good Year. Sungguh pelayanan yang baik dan memuaskan bahwa montirnya melayani kami dengan baik dan membantu kami. Kepala sekring di bengkel ini hanya Rp 20.000,- saja. Namun, barang yang dimaksud ternyata sedang habis, dan akhirnya montir Good Year membuat sambungan kabel sendiri dan selesainya kami hanya memberikan mereka tips sebesar Rp 30.000,- Kami benar-benar kaget sekali bahwa harga sangat berbeda jauh. Sungguh ingin melakukan penipuan terhadap harga. Bagi kalian diharapkan berhati-hati.

[caption id="attachment_332983" align="alignleft" width="300" caption="Bengkel Mega Jaya "][/caption]

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Otomotif Selengkapnya
Lihat Otomotif Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun