Mohon tunggu...
Hendra Wattimena
Hendra Wattimena Mohon Tunggu... Mahasiswa - Penulis

Puisi | Perencanaan Wilayah | Politik | Olahraga | Isu Terkini

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Saatnya Mengubah Citra Negatif Organisasi Mahasiswa

7 Oktober 2024   12:21 Diperbarui: 8 Oktober 2024   07:15 61
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: edufund.com

Organisasi Mahasiswa (Ormawa) sering dipandang negatif oleh sebagian kalangan mahasiswa. Banyak yang menganggapnya terlalu kaku dan tidak mengikuti perkembangan zaman. 

Beberapa mahasiswa merasa bahwa ormawa hanya buang-buang waktu contohnya dengan rapat hingga larut malam, tetapi tidak membahas hal-hal yang penting.

 Ada juga anggapan bahwa program yang dijalankan tidak jelas, terdapat budaya senioritas, dan hanya membuat keterlambatan dalam studi.

Namun, kita tidak boleh menghindar dari organisasi mahasiswa. Keberadaannya penting untuk membentuk karakter kita sebagai pemimpin masa depan, sekaligus sebagai tempat untuk melatih kemampuan komunikasi dan pemecahan masalah, serta meningkatkan berbagai soft skill.

Jika kita menghindari organisasi mahasiswa, maka akan di isi oleh mereka yang merusak sistem akibatnya menjadikan citra organisasi mahasiswa buruk. Mereka bisa memberikan doktrin dan pengaruh buruk dalam tubuh ormawa. Solusinya adalah kita harus terlibat untuk memperbaiki sistem di dalamnya. Meskipun sulit, perubahan itu akan terjadi secara perlahan.

Di awal kuliah, saya juga berpikir untuk tidak terlalu peduli dengan organisasi mahasiswa, memilih untuk menjadi mahasiswa kupu-kupu. Namun, seiring waktu, melihat kondisi organisasi mahasiswa di kampus yang stagnan membuat saya resah.

Berdasarkan pengamatan saya, kebanyakan pengurus ormawa hanya aktif saat ingin merebut jabatan. Setelah itu, mereka muncul di acara ospek untuk mencari sensasi kepada mahasiswa baru, tetapi tidak ada program yang bermanfaat bagi mahasiswa.

Media sosial organisasi mahasiswa pun hanya lebih banyak diisi dengan ucapan selamat  hari-hari besar oleh si ketua, bukan progres kerja organisasi.

Melihat semua kondisi itu, saya memutuskan untuk terjun dan mengubah beberapa sistem yang buruk di organisasi mahasiswa. Awalnya penuh tantangan, namun perlahan saya berhasil.

Bagi kalian yang masih skeptis terhadap organisasi mahasiswa, saatnya buang jauh-jauh pandangan tersebut. Terlibatlah dan ubah keresahan kalian menjadi terobosan berkualitas untuk merevolusi ormawa di kampus masing-masing.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun